Mayat di Tong Air Memiliki Ciri Tato Daun
A
A
A
TANGERANG - Mayat yang ditemukan di dalam tong air di Kampung Nerogtog, RT5/2 Pinang, Kota Tangerang pada Rabu 24 Juni lalu ternyata memiliki beberapa gambar tato. Namun, identitas korban masih misterius.
"Ada ciri pada tubuh korban. Yang paling menonjol adalah ciri ada tato daun di sekitar betis kanan, serta di punggung," kata Kanis Reskrim Polsek Cipondoh, Kota Tangerang IPDA, Eko Hanindito di Tangerang, Kamis (25/6/2015).
Sejauh ini, kata Eko, pihaknya telah memeriksa enam orang saksi dalam kasus penemuan mayat yang sudah membusuk dan leher nyaris putus, serta kaki dan tangan terikat.
"Tiga dari masyarakat sekitar, dan dua orang yang berhubungan dengan tanah sengketa. Serta seorang saksi yang pertama kali mengira di tong itu berisi buntalan baju," tuturnya.
Menurut Eko, petugas masih terus melakukan penyidikan terhadap penemuan mayat di lokasi yang memang sedang 'panas' karena tanah sengketa antara H Alimi dengan Fredy. "Kami sangat berharap kerja sama masyarakat," imbuhnya.
PILIHAN:
Leher Nyaris Putus, Mayat Laki-laki Ditemukan di Tong Air
Mayat Pria Ditemukan Tertelungkup di Bawah Jembatan Pejaten
"Ada ciri pada tubuh korban. Yang paling menonjol adalah ciri ada tato daun di sekitar betis kanan, serta di punggung," kata Kanis Reskrim Polsek Cipondoh, Kota Tangerang IPDA, Eko Hanindito di Tangerang, Kamis (25/6/2015).
Sejauh ini, kata Eko, pihaknya telah memeriksa enam orang saksi dalam kasus penemuan mayat yang sudah membusuk dan leher nyaris putus, serta kaki dan tangan terikat.
"Tiga dari masyarakat sekitar, dan dua orang yang berhubungan dengan tanah sengketa. Serta seorang saksi yang pertama kali mengira di tong itu berisi buntalan baju," tuturnya.
Menurut Eko, petugas masih terus melakukan penyidikan terhadap penemuan mayat di lokasi yang memang sedang 'panas' karena tanah sengketa antara H Alimi dengan Fredy. "Kami sangat berharap kerja sama masyarakat," imbuhnya.
PILIHAN:
Leher Nyaris Putus, Mayat Laki-laki Ditemukan di Tong Air
Mayat Pria Ditemukan Tertelungkup di Bawah Jembatan Pejaten
(mhd)