Ahok Akui Masyarakat Belum Puas Soal Transportasi Umum
Ahok Akui Masyarakat Belum Puas Soal Transportasi Umum
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengakui, kalau masyarakat kurang puas dengan pelayanan transportasi umum di Jakarta.
Menurutnya, hal itu lantaran Pemprov DKI Jakarta gagal membeli bus pada 2012 lalu dimana mantan Kepala Dinas Perhubungan, Udar Pristono terlibat peyelewengan anggaran dan masuk penjara.
"Kalau dari sisi transportasi umum pasti enggak puas. Saya pilih dimaki-maki orang karena tidak ada bus dari pada beli bus dari China, itu putusannya," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis 21 Mei 2015.
Juni 2015, Ahok berjanji, pihaknya akan mulai meningkatkan pelayanan transportasi. Karena, pihaknya akan membeli bus Scania, Mercedez Benz, dan bermerek lainnya.
Para produsen ini memang baru mampu memproduksi 20 unit per bulan tapi ini pilihan baik ketimbang membeli bus yang terus bermasalah. "Apa sih yang susah. Saya bukan mau duitnya, saya enggak mau Jakarta macet," katanya.
Menurutnya, hal itu lantaran Pemprov DKI Jakarta gagal membeli bus pada 2012 lalu dimana mantan Kepala Dinas Perhubungan, Udar Pristono terlibat peyelewengan anggaran dan masuk penjara.
"Kalau dari sisi transportasi umum pasti enggak puas. Saya pilih dimaki-maki orang karena tidak ada bus dari pada beli bus dari China, itu putusannya," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis 21 Mei 2015.
Juni 2015, Ahok berjanji, pihaknya akan mulai meningkatkan pelayanan transportasi. Karena, pihaknya akan membeli bus Scania, Mercedez Benz, dan bermerek lainnya.
Para produsen ini memang baru mampu memproduksi 20 unit per bulan tapi ini pilihan baik ketimbang membeli bus yang terus bermasalah. "Apa sih yang susah. Saya bukan mau duitnya, saya enggak mau Jakarta macet," katanya.
(mhd)
Explore More