Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Rizal Ramli Geram Ada Bom Depan Kantornya
Rizal Ramli Geram Ada Bom Depan Kantornya
A
A
A
JAKARTA - Ledakan bom di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, membuat Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli geram. Kantor Rizal hanya berjarak beberapa meter dari lokasi ledakan.
"Saya prihatin di depan kantor ada dua bom meledak. Teroris pakai motor bawa hand gun. Korbannya lumayan," kata Rizal di sela-sela acara Dialog Kebangsaan di Hotel Binakarna, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (14/1/2016).
Ledakan di kawasan Sarinah jalan MH Thamrin Jakarta Pusat sekitar pukul 10.45 mengundang keprihatinan. Ledakan yang diduga bom bunuh diri menyebabkan korban meninggal dan luka-luka.
Rizal prihatin karena aksi bom bunuh diri seolah menjadi tradisi atau budaya baru di Indonesia. "Dulu enggak ada tradisi itu. Beberapa tahun terakhir ada tradisi orang mau berkorban dengan apapun niatnya orang mau bunuh diri," ucapnya.
Rizal menegaskan aksi tersebut merupakan bentuk radikalisme yang harus dihentikan. "Kalau enggak dihentikan, kombinasi kemiskinan dan radikalisme bisa membuat bangsa kita terpecah-pecah dan ini sangat berbahaya," tandasnya.
"Saya prihatin di depan kantor ada dua bom meledak. Teroris pakai motor bawa hand gun. Korbannya lumayan," kata Rizal di sela-sela acara Dialog Kebangsaan di Hotel Binakarna, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (14/1/2016).
Ledakan di kawasan Sarinah jalan MH Thamrin Jakarta Pusat sekitar pukul 10.45 mengundang keprihatinan. Ledakan yang diduga bom bunuh diri menyebabkan korban meninggal dan luka-luka.
Rizal prihatin karena aksi bom bunuh diri seolah menjadi tradisi atau budaya baru di Indonesia. "Dulu enggak ada tradisi itu. Beberapa tahun terakhir ada tradisi orang mau berkorban dengan apapun niatnya orang mau bunuh diri," ucapnya.
Rizal menegaskan aksi tersebut merupakan bentuk radikalisme yang harus dihentikan. "Kalau enggak dihentikan, kombinasi kemiskinan dan radikalisme bisa membuat bangsa kita terpecah-pecah dan ini sangat berbahaya," tandasnya.
(kri)
Explore More