Dibantu RPA Perindo Pulang ke Tanah Air, Suci: Terima Kasih Perindo dan BP2MI
loading...
A
A
A
TANGERANG - Relawan Perempuan dan Anak (RPA) Perindo berhasil membawa pulang Suci Anjarwati, Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang menjadi korban kekerasan oleh majikannya di Malaysia. Kedatangan Suci disambut langsung Ketua DPP RPA Perindo Jeannie Latumahina dan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) .
Saat tiba di Lounge BP2MI Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (14/12/2022), raut wajah Suci berubah haru. Suci tak henti mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kepulangannya ke Indonesia. Tangisnya pun pecah saat berhasil menelepon sanak keluarganya di Tulung Agung, Jawa Timur.
Baca juga: RPA Perindo Bantu Pulangkan PMI Korban Kekerasan dari Malaysia
"Saya ucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo yang telah membantu kepulangan saya dan juga kepada RPA Perindo, Kartini Perindo, dan tak lupa BP2MI. Terima kasih semuanya, saya akhirnya bisa kembali ke Indonesia," ujar Suci.
Ketua DPP RPA Perindo Jeannie Latumahina mengungkapkan bahwa pemulangan PMI yang mengalami kekerasan ini merupakan bagian upaya Parta Perindo yang dikenal peduli dan gigih turun tangan memperjuangkan hak perempuan dan anak.
"Ini merupakan bentuk komitmen Partai Perindo lewat RPA Perindo untuk membantu serta melindungi perempuan dan anak," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang didapat RPA Perindo, Suci Anjarwati diketahui mengalami kekerasan selama 3 tahun bekerja di Malaysia. Suci juga telah berganti majikan sebanyak 3 kali dan saat bekerja dengan majikan terakhir Suci belum mendapatkan gaji selama 5 bulan.
Saat tiba di Lounge BP2MI Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (14/12/2022), raut wajah Suci berubah haru. Suci tak henti mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kepulangannya ke Indonesia. Tangisnya pun pecah saat berhasil menelepon sanak keluarganya di Tulung Agung, Jawa Timur.
Baca juga: RPA Perindo Bantu Pulangkan PMI Korban Kekerasan dari Malaysia
"Saya ucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo yang telah membantu kepulangan saya dan juga kepada RPA Perindo, Kartini Perindo, dan tak lupa BP2MI. Terima kasih semuanya, saya akhirnya bisa kembali ke Indonesia," ujar Suci.
Ketua DPP RPA Perindo Jeannie Latumahina mengungkapkan bahwa pemulangan PMI yang mengalami kekerasan ini merupakan bagian upaya Parta Perindo yang dikenal peduli dan gigih turun tangan memperjuangkan hak perempuan dan anak.
"Ini merupakan bentuk komitmen Partai Perindo lewat RPA Perindo untuk membantu serta melindungi perempuan dan anak," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang didapat RPA Perindo, Suci Anjarwati diketahui mengalami kekerasan selama 3 tahun bekerja di Malaysia. Suci juga telah berganti majikan sebanyak 3 kali dan saat bekerja dengan majikan terakhir Suci belum mendapatkan gaji selama 5 bulan.
(jon)