Desa Wisata Kertarahayu Bekasi, Sediakan Layanan Daun Kering Ditukar dengan Bibit Sayuran
loading...
Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi memiliki program desa wisata yang disebut dengan Kampoeng Kita. Foto/MPI/Nur Khabibi
A
A
A
BEKASI - Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi memiliki program desa wisata yang disebut dengan Kampoeng Kita. Selain menawarkan keindahan alam desa tersebut, di obyek terdapat program ketahanan pangan atau dikenal dengan Ketapang.
Praktisi Eco Planner Kertarahayu, Budiono menjelaskan, program Ketapang memang disediakan layanan daun kering ditukar dengan bibit-bibit sayuran.
”Sampah daun-daun itu jangan ada pembakaran lagi, dikumpulkan dituker pohon terong, tomat, dan cabai,” kata Budiono dalam Podcast Aksi Nyata Perindo, Sabtu (24/9/2022).
Budiono menjelaskan, penukaran secara terjadwal dilakukan selama dua Minggu sekali. Dalam kurun waktu tersebut, masyarakat mengumpulkan daun-daun kering yang berada di sekitar lingkungan mereka dan ditukarkan bibir sayuran yang dimaksud.
Hal itu menurut Budiono, merupakan salah satu program dalam Ketapang. Budiono menyebutkan, dalam pelaksanaannya, perangkat Desa Kertarahayu selaku pengelola tidak berjalan sendiri.
Dalam praktiknya, mereka dibantu oleh beberapa perguruan tinggi yang berada di sekitar Kabupaten Bekasi. ”Satu perguruan tinggi membina satu RW,” ucapnya.
Praktisi Eco Planner Kertarahayu, Budiono menjelaskan, program Ketapang memang disediakan layanan daun kering ditukar dengan bibit-bibit sayuran.
”Sampah daun-daun itu jangan ada pembakaran lagi, dikumpulkan dituker pohon terong, tomat, dan cabai,” kata Budiono dalam Podcast Aksi Nyata Perindo, Sabtu (24/9/2022).
Budiono menjelaskan, penukaran secara terjadwal dilakukan selama dua Minggu sekali. Dalam kurun waktu tersebut, masyarakat mengumpulkan daun-daun kering yang berada di sekitar lingkungan mereka dan ditukarkan bibir sayuran yang dimaksud.
Hal itu menurut Budiono, merupakan salah satu program dalam Ketapang. Budiono menyebutkan, dalam pelaksanaannya, perangkat Desa Kertarahayu selaku pengelola tidak berjalan sendiri.
Dalam praktiknya, mereka dibantu oleh beberapa perguruan tinggi yang berada di sekitar Kabupaten Bekasi. ”Satu perguruan tinggi membina satu RW,” ucapnya.
(ams)
Explore More