Ditlantas Polda Metro Jaya Lakukan Olah TKP Kecelakaan Maut Truk Bekasi

Kamis, 01 September 2022 - 10:23 WIB
loading...
Ditlantas Polda Metro Jaya Lakukan Olah TKP Kecelakaan Maut Truk Bekasi
Unit Traffic Accident Analysis (TAA) Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan olah TKP kecelakaan maut truk trailer di SD Kota Baru II-III, Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi, Kamis (1/9/2022). Foto/MPI/Muhammad Refi Sandi
A A A
BEKASI - Unit Traffic Accident Analysis (TAA) Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan olah TKP kecelakaan maut truk trailer di SD Kota Baru II-III, Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi, Kamis (1/9/2022). Sebanyak 10 orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut tersebut.

Pantauan MNC Portal Indonesia tiga orang dari unit TAA Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan pengukuran dengan alat meteran. Selain itu diberikan penanda dengan cat semprot atau phylox.

Sementara itu, terlihat karangan bunga telah berdiri di depan pagar SD Kota Baru II dan III Kota Baru. Kemudian terlihat kepadatan arus lalu lintas dari arah Kranji menuju arah Harapan Indah sebelum lokasi kejadian kecelakaan maut.

"Kami dari tim TAA PMJ bergabung dengan penyidik Unit Laka Polres Bekasi Kota melakasanakan kegiatan olah TKP kejadian laka lantas yang terjadi kemarin siang. Selain melaksanakan pengukuran kami juga melaksanakan pengambilan video melalui alat 3D scaner," ungkap Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas PMJ Kompol Edy Purwanto kepada wartawan dilokasi, Kamis (1/9/2022).

"Dengan alat ini, hasilnya nanti berupa video rekontruksi, akan terlihat sebelum, sesaat, dan sesudah terjadinya kecelakaan lalu lintas. Kemudian 3D scaner ini, kami mengambil 8 titik pengambilan video, antara titik satu dengan titik lainnya berjarak 15 meter," tambahnya.

Edy mengatakan, video analisis akan diolah terlebih dahulu selama 1x24 jam sebelum diketahui kronologis kejadian lebih jelas. Baca: Karangan Bunga Hiasi Pagar SD Kota Baru II dan III Lokasi Kecelakaan Maut Bekasi

Menurut Edy, video analisis juga dijadikan bahan pendukung saat pelaksanaan persidangan."Ini sebagai bahan pendukung, saat pelaksanaan sidang pengadilan. Nanti akan menggambarkan kronologis daripada kecelakaan lalu lintas tersebut," tuturnya.

(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1363 seconds (0.1#10.140)