Turun 527, Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Kini 17.193
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat kasus aktif Covid-19 di Jakarta pada Kamis, 25 Agustus 2022 kemarin turun sebanyak 527 kasus. Hal ini membuat kasus aktif Covid-19 di Jakarta mencapai 17.193 kasus.
"Jumlah kasus aktif kini sebanyak 17.193 orang yang masih dirawat/isolasi," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia dalam keterangannya dikutip, Jumat (26/8/2022).
Dwi mengatakan, berdasarkan data Dinkes telah melakukan tes PCR sebanyak 15.437 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 14.340 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.483 positif dan 11.857 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes antigen sebanyak 17.092 orang dites, dengan hasil 979 positif dan 16.113 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
"Dari jumlah kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.353.005 dengan tingkat kesembuhan 97,6%, dan total 15.489 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,1%. Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,5%," ujarnya.
Dwi melanjutkan, positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO) karena di atas 5%.
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 16,2%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,7%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," ucapnya.
Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik. Selain itu, warga juga disarankan untuk segera melengkapi vaksinasi Covid-19 dengan booster.
"Jumlah kasus aktif kini sebanyak 17.193 orang yang masih dirawat/isolasi," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia dalam keterangannya dikutip, Jumat (26/8/2022).
Dwi mengatakan, berdasarkan data Dinkes telah melakukan tes PCR sebanyak 15.437 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 14.340 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.483 positif dan 11.857 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes antigen sebanyak 17.092 orang dites, dengan hasil 979 positif dan 16.113 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
"Dari jumlah kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.353.005 dengan tingkat kesembuhan 97,6%, dan total 15.489 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,1%. Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,5%," ujarnya.
Dwi melanjutkan, positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO) karena di atas 5%.
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 16,2%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,7%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," ucapnya.
Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik. Selain itu, warga juga disarankan untuk segera melengkapi vaksinasi Covid-19 dengan booster.
(hab)