Kepergok Warga, Maling Motor di Bogor Acungkan Badik
loading...
Aksi pencurian motor di Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor berhasil digagalkan warga. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
BOGOR - Pencurian motor di Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor berhasil digagalkan warga. Pelaku sempat bersembunyi di atas plafon sebelum berhasil ditangkap polisi .
Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Awalnya, pemilik motor mendengar ada suara yang mencurigakan dari luar kontrakannya.
"Korban keluar kontrakan dan ternyata melihat ada seorang laki-laki yang tidak dikenal sedang mendorong motornya yang sebelumnya diparkir di depan kontrakan," kata Bayu di Bogor, Jumat (1/7/2022).
Dari situ, korban pun berteriak maling sehingga mengundang warga lainnya. Pelaku yang panik meninggalkan motor korban dan kabur melarikan diri.
"Pelaku panik menjatuhkan motor di depan kontrakan lalu melarikan diri. Korban dan warga lainnya mengejar pelaku tetapi tidak terkejar. Balik lagi ke kontrakan mengamankan motornya dan dilihat lubang kontak tertancap mata kunci leter T," jelasnya.
Karena masih penasaran, warga mencari keberada pelaku di sekitar lokasi. Akhirnya, didapat informasi bahwa pelaku terlihat masuk ke salah satu rumah kontrakan dan bersembunyi di atas plafon.
"Pelaku masuk ke salah satu rumah kontrakan kemudian bersembunyi di atas plafon. Dikepung warga tidak lama datang anggota Polsek Gunung Putri ke lokasi mencoba mencari pelaku," ungkapnya.
Setelah dicari, pelaku berpindah tempat dengan bersembunyi di bawah tumpukan kasur. Ketika akan ditangkap, pelaku sempat memberikan perlawanan dengan mengacungkan sebilah senjata tajam jenis badik kepada polisi dan warga sekitar.
"Petugas memberikan tembakan peringatan ke udara satu kali, kemudian pelaku menjatuhkan diduga senjata tajam jenis badiknya ke arah lantai dan pelaku berhasil ditangkap oleh anggota Polsek," ucap Bayu.
Pelaku yang diketahui berinsial PG (23) itu sempat mendapatkan bogem mentah warga ketika akan dibawa petugas. Pelaku berhasil dievakuasi ke Polsek dan sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut.
"Barang buktinya satu mata kunci letter T dan badik," tutupnya.
Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Awalnya, pemilik motor mendengar ada suara yang mencurigakan dari luar kontrakannya.
"Korban keluar kontrakan dan ternyata melihat ada seorang laki-laki yang tidak dikenal sedang mendorong motornya yang sebelumnya diparkir di depan kontrakan," kata Bayu di Bogor, Jumat (1/7/2022).
Dari situ, korban pun berteriak maling sehingga mengundang warga lainnya. Pelaku yang panik meninggalkan motor korban dan kabur melarikan diri.
"Pelaku panik menjatuhkan motor di depan kontrakan lalu melarikan diri. Korban dan warga lainnya mengejar pelaku tetapi tidak terkejar. Balik lagi ke kontrakan mengamankan motornya dan dilihat lubang kontak tertancap mata kunci leter T," jelasnya.
Karena masih penasaran, warga mencari keberada pelaku di sekitar lokasi. Akhirnya, didapat informasi bahwa pelaku terlihat masuk ke salah satu rumah kontrakan dan bersembunyi di atas plafon.
"Pelaku masuk ke salah satu rumah kontrakan kemudian bersembunyi di atas plafon. Dikepung warga tidak lama datang anggota Polsek Gunung Putri ke lokasi mencoba mencari pelaku," ungkapnya.
Setelah dicari, pelaku berpindah tempat dengan bersembunyi di bawah tumpukan kasur. Ketika akan ditangkap, pelaku sempat memberikan perlawanan dengan mengacungkan sebilah senjata tajam jenis badik kepada polisi dan warga sekitar.
"Petugas memberikan tembakan peringatan ke udara satu kali, kemudian pelaku menjatuhkan diduga senjata tajam jenis badiknya ke arah lantai dan pelaku berhasil ditangkap oleh anggota Polsek," ucap Bayu.
Pelaku yang diketahui berinsial PG (23) itu sempat mendapatkan bogem mentah warga ketika akan dibawa petugas. Pelaku berhasil dievakuasi ke Polsek dan sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut.
"Barang buktinya satu mata kunci letter T dan badik," tutupnya.
(mhd)
Explore More