Awas! Naik 503, Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Tembus 9.006
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dinas Kesehatan DKI Jakarta meminta masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan secara ketat. Sebab, hingga hari ini warga Ibu Kota yang terpapar virus corona tembus diangka 9.006 orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyebut berdasarkan data Selasa (28/6) tercatat jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik 503. Hal itu membuat kasus aktif kembali tembus 9 ribu kasus lebih.
”Sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 9.006 (orang yang masih dirawat/isolasi), kami minta warga DKI untuk mewaspadai kasus Covid-19 terutama Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5,” kata Dwi dalam keterangannya dikutip, Rabu (29/6/2022).
Dwi menyebut positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO). Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,2%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,5%.
WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%. Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 10.356 spesimen.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 9.743 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.250 positif dan 8.493 negatif. Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 19.622 orang dites, dengan hasil 504 positif dan 19.118 negatif.
Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
”Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.243.032 dengan tingkat kesembuhan 98,1%, dan total 15.314 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%,” ujarnya.
Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
”Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 63.376 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 1.037.241 per sejuta penduduk,” ucapnya.
Lihat Juga: Program Tanam 3 Juta Pohon dan Perbanyak RTH, Suswono: Turunkan Suhu di Jakarta 2 Derajat
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyebut berdasarkan data Selasa (28/6) tercatat jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik 503. Hal itu membuat kasus aktif kembali tembus 9 ribu kasus lebih.
”Sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 9.006 (orang yang masih dirawat/isolasi), kami minta warga DKI untuk mewaspadai kasus Covid-19 terutama Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5,” kata Dwi dalam keterangannya dikutip, Rabu (29/6/2022).
Dwi menyebut positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO). Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,2%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,5%.
WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%. Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 10.356 spesimen.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 9.743 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.250 positif dan 8.493 negatif. Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 19.622 orang dites, dengan hasil 504 positif dan 19.118 negatif.
Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Baca Juga
”Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.243.032 dengan tingkat kesembuhan 98,1%, dan total 15.314 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%,” ujarnya.
Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
”Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 63.376 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 1.037.241 per sejuta penduduk,” ucapnya.
Lihat Juga: Program Tanam 3 Juta Pohon dan Perbanyak RTH, Suswono: Turunkan Suhu di Jakarta 2 Derajat
(ams)