Turun 256, Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Menjadi 5.246

Selasa, 05 April 2022 - 08:45 WIB
loading...
Turun 256, Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Menjadi 5.246
Kasus aktif Covid-19 di Jakarta mengalami penurunan 256. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kasus aktif Covid-19 di Jakarta mengalami penurunan 256. Meski begitu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi Covid-19 .

"Sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 5.246 (orang yang masih dirawat/isolasi)," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangannya, Selasa (5/4/2022).

Dwi juga tetap mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penularan Covid-19 varian Omicron. Maka itu, dia meminta, agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," tambahnya.

Data Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 10.485 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 9.646 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 488 positif dan 9.158 negatif.



Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 14.046 orang dites, dengan hasil 175 positif dan 13.871 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.219.664 dengan tingkat kesembuhan 98,4%, dan total 15.200 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%," ujarnya.

Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu. "Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 89.941 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 979.383 per sejuta penduduk," tambahnya.

Lebih lanjut, Dwi menyebut kasus positivity rate di Ibu Kota masih diatas standar organisasi kesehatan dunia atau WHO.

"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 5,3%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,9%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," tuturnya.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1710 seconds (0.1#10.140)