Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pemkot Jaksel Bersihkan Saluran Air dan Penopingan Pohon
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan melakukan sejumlah upaya guna mengantisipasi cuaca ekstrem di wilayahnya. Salah satunya dengan pembersihan saluran air dan penopingan pohon.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Selatan Isnawa Adji mengatakan, pihaknya sudah melakukan brifing dengan pejabat Pemkot Jaksel, camat, dan lurah guna mengantisipasi cuaca ekstrem yang mungkin saja terjadi di wilayahnya. Sejauh ini, petugas berwenang sudah secara rutin melakukan pemangkasan dan penopingan pohon.
Hal itu dilakukan guna mengantisipasi saat cuaca ekstrem terjadi atau hujan meminimalisir adanya pohon tumbang. "Terkait antisipasi cuaca ekstrem, musim penghujan, dan banjir, secara rutin melakukan pemangkasan dan penopingan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (22/9/2021).
Menurutnya, Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan sendiri sudah melakukan pendataan untuk dilakukan penopingan dan pemangkasan pada pohonan se-Jakarta Selatan yang dianggap rawan tumbang. Bukan hanya berdasarkan data yang dikumpulkan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota, saat ada aduan dari warga terkait pohon rawan tumbang, petugas segera melakukan tindakan.
Bahkan, tambahnya, sejumlah upaya lainnya juga dilakukan oleh jajaran Pemkot Jakarta Selatan guna mengantisipasi cuaca hujan ekstrem ataupun banjir.
"Kami juga terus memantau alat pengukur curah hujan yang ada di kelurahan, mengoptimalkan pembangunan sumur resapan, pembersihan saluran, pengerukan kali sungai, waduk, danau, dan mengaktifkan posko antisipasi banjir," katanya.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Selatan Isnawa Adji mengatakan, pihaknya sudah melakukan brifing dengan pejabat Pemkot Jaksel, camat, dan lurah guna mengantisipasi cuaca ekstrem yang mungkin saja terjadi di wilayahnya. Sejauh ini, petugas berwenang sudah secara rutin melakukan pemangkasan dan penopingan pohon.
Hal itu dilakukan guna mengantisipasi saat cuaca ekstrem terjadi atau hujan meminimalisir adanya pohon tumbang. "Terkait antisipasi cuaca ekstrem, musim penghujan, dan banjir, secara rutin melakukan pemangkasan dan penopingan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (22/9/2021).
Menurutnya, Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan sendiri sudah melakukan pendataan untuk dilakukan penopingan dan pemangkasan pada pohonan se-Jakarta Selatan yang dianggap rawan tumbang. Bukan hanya berdasarkan data yang dikumpulkan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota, saat ada aduan dari warga terkait pohon rawan tumbang, petugas segera melakukan tindakan.
Bahkan, tambahnya, sejumlah upaya lainnya juga dilakukan oleh jajaran Pemkot Jakarta Selatan guna mengantisipasi cuaca hujan ekstrem ataupun banjir.
"Kami juga terus memantau alat pengukur curah hujan yang ada di kelurahan, mengoptimalkan pembangunan sumur resapan, pembersihan saluran, pengerukan kali sungai, waduk, danau, dan mengaktifkan posko antisipasi banjir," katanya.
(mhd)