Dukung Ekonomi Kreatif di Jakarta, DKI Bakal Pasang Sepatu Raksasa di Sejumlah Titik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta bersama Jakarta Experience Board (JXB) berkolaborasi dengan pelaku ekonomi kreatif memasang instalasi sepatu raksasa bertajuk Xpresikan Warnamu di sejumlah titik di Jakarta.
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya, menyampaikan instalasi sepatu raksasa ini menandai dimulainya rangkaian acara Festival Kolaborasi Jakarta 2021.
"Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pelaku ekonomi kreatif terhadap Tahun Internasional Ekonomi Kreatif 2021 yang dicanangkan oleh UNCTAD. Kita menyambutnya dengan turut memasang instalasi dari para pelaku ekonomi kreatif. Tujuannya, untuk membangkitkan dan memberikan dukungan kepada pelaku ekonomi kreatif di Jakarta agar tetap berkreasi di tengah tantangan pandemi," katanya di Kantor Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Selatan, Kamis (16/9/2021).
Baca juga: Menteri Sandiaga Uno Dorong Kota Cimahi Kembangkan Ekonomi Kreatif
Gumilar berharap kegiatan ini dapat mewujudkan pemulihan ekonomi nasional sekaligus mendukung Jakarta sebagai Kota Kolaborasi melalui kampanye kreatif di ruang publik DKI Jakarta. Dengan sinergitas yang efektif antara pemerintah dan seluruh stakeholder pariwisata serta ekonomi kreatif di Jakarta, diharapkan para pelaku bisa bangkit dan pulih lebih cepat.
Untuk diketahui, instalasi sepatu XPRESI dari Compass akan dipajang di 3 titik pada 17–26 September 2021, yakni di Stasiun BNI City Taman Dukuh Atas, Lapangan Banteng, dan Alun-Alun Velodrome. Pembangunan instalasi ini merupakan inisiasi dari pelaku ekonomi kreatif yang bersifat non-budgeter APBD. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memfasilitasi dengan menyediakan ruang publik yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Jakarta.
Instalasi seni ini dilengkapi dengan QR code yang dapat dipindai, sehingga masyarakat dapat membaca surat terbuka yang ditujukan kepada para pejuang kreatif. Surat ini berisi ajakan kepada seluruh elemen, terutama para pelaku ekonomi kreatif untuk bisa melakukan pendekatan adaptasi, inovasi dan kolaborasi untuk dapat bertahan di masa sulit.
Baca juga: Wamenparekraf Angela: Indonesia Layak Jadi Inisiator Ekonomi Kreatif Dunia
Instalasi yang hadir di Ibu Kota ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk membuat gerakan-gerakan kolaborasi yang lebih besar. Jakarta sebagai kota metropolitan, layak menjadi sebuah kanvas yang bisa dilukis oleh warga kota untuk berekspresi, berkreasi, dan berinovasi bersama.
Selain memfasilitasi instalasi seni tersebut, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta juga telah melakukan beberapa strategi untuk pemulihan ekonomi, seperti pelatihan, pembinaan pengembangan usaha, fasilitasi pemasaran bagi pelaku ekonomi kreatif dan akses permodalan yang berkolaborasi dengan pelaku usaha, universitas, e-commerce dan perbankan. Beragam upaya tersebut diharapkan dapat menjadi simbol harapan untuk bangkitnya seluruh pelaku ekonomi kreatif yang ada di Jakarta.
Sekadar informasi tentang Festival Kolaborasi Jakarta Festival Kolaborasi Jakarta (sebelumnya disebut Jakarta Development Collaborative Network atau JDCN) diselenggarakan setiap tahun. Terdiri dari berbagai rangkaian acara, di antaranya diskusi, kompetisi, hingga forum internasional yang akan membahas beragam topik penting tentang kota.
Bagja
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya, menyampaikan instalasi sepatu raksasa ini menandai dimulainya rangkaian acara Festival Kolaborasi Jakarta 2021.
"Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pelaku ekonomi kreatif terhadap Tahun Internasional Ekonomi Kreatif 2021 yang dicanangkan oleh UNCTAD. Kita menyambutnya dengan turut memasang instalasi dari para pelaku ekonomi kreatif. Tujuannya, untuk membangkitkan dan memberikan dukungan kepada pelaku ekonomi kreatif di Jakarta agar tetap berkreasi di tengah tantangan pandemi," katanya di Kantor Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Selatan, Kamis (16/9/2021).
Baca juga: Menteri Sandiaga Uno Dorong Kota Cimahi Kembangkan Ekonomi Kreatif
Gumilar berharap kegiatan ini dapat mewujudkan pemulihan ekonomi nasional sekaligus mendukung Jakarta sebagai Kota Kolaborasi melalui kampanye kreatif di ruang publik DKI Jakarta. Dengan sinergitas yang efektif antara pemerintah dan seluruh stakeholder pariwisata serta ekonomi kreatif di Jakarta, diharapkan para pelaku bisa bangkit dan pulih lebih cepat.
Untuk diketahui, instalasi sepatu XPRESI dari Compass akan dipajang di 3 titik pada 17–26 September 2021, yakni di Stasiun BNI City Taman Dukuh Atas, Lapangan Banteng, dan Alun-Alun Velodrome. Pembangunan instalasi ini merupakan inisiasi dari pelaku ekonomi kreatif yang bersifat non-budgeter APBD. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memfasilitasi dengan menyediakan ruang publik yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Jakarta.
Instalasi seni ini dilengkapi dengan QR code yang dapat dipindai, sehingga masyarakat dapat membaca surat terbuka yang ditujukan kepada para pejuang kreatif. Surat ini berisi ajakan kepada seluruh elemen, terutama para pelaku ekonomi kreatif untuk bisa melakukan pendekatan adaptasi, inovasi dan kolaborasi untuk dapat bertahan di masa sulit.
Baca juga: Wamenparekraf Angela: Indonesia Layak Jadi Inisiator Ekonomi Kreatif Dunia
Instalasi yang hadir di Ibu Kota ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk membuat gerakan-gerakan kolaborasi yang lebih besar. Jakarta sebagai kota metropolitan, layak menjadi sebuah kanvas yang bisa dilukis oleh warga kota untuk berekspresi, berkreasi, dan berinovasi bersama.
Selain memfasilitasi instalasi seni tersebut, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta juga telah melakukan beberapa strategi untuk pemulihan ekonomi, seperti pelatihan, pembinaan pengembangan usaha, fasilitasi pemasaran bagi pelaku ekonomi kreatif dan akses permodalan yang berkolaborasi dengan pelaku usaha, universitas, e-commerce dan perbankan. Beragam upaya tersebut diharapkan dapat menjadi simbol harapan untuk bangkitnya seluruh pelaku ekonomi kreatif yang ada di Jakarta.
Sekadar informasi tentang Festival Kolaborasi Jakarta Festival Kolaborasi Jakarta (sebelumnya disebut Jakarta Development Collaborative Network atau JDCN) diselenggarakan setiap tahun. Terdiri dari berbagai rangkaian acara, di antaranya diskusi, kompetisi, hingga forum internasional yang akan membahas beragam topik penting tentang kota.
Bagja
(abd)