Wagub DKI Apresiasi Gebrakan Jokowi Berantas Pungli di Pelabuhan Tanjung Priok
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (Ariza) mengapresiasi gebrakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam memberantas pungutan liar (pungli) di Pelabuhan Tanjung Priok.
"Saya setuju dngn Pak Jokowi tidak dibenarkan pungli dmnapun tidak hanya di Tanjung Priok pelabuhan atau dimanapun," kata Ariza di Jakarta, Sabtu (12/6/2021). Ariza meminta dukungan kepada semua pihak untuk bisa mewujudkan Jakarta bebas pungli.
"Kami minta dukungan semua para petugas dan aparat bisa tetap disiplin berintegritas dan masyarakat agar bisa menjadi contoh teladan juga kami minta masyarakat bantu melaporkan dimana saja apabila ditemukan pungli segera dilaporkan aparat atau kami nanti kami akan tindak lanjuti sesuai dengan aturan uu yang ada," ujarnya.
Ariza mengaku selama ini Pemprov DKI bersama dengan Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya terus bersama memerangi premanisme.
"Sejauh ini hubungan kami bersama Polda Metro bersama Kodam Jaya dan Forkopinda lainnya baik hampir tiap pekan kami ada kegiatan bersama seperti rapat, diskusi dialog dan cari solusi bersama terkait cari masalah di Jakarta," ucapnya.
"Saya setuju dngn Pak Jokowi tidak dibenarkan pungli dmnapun tidak hanya di Tanjung Priok pelabuhan atau dimanapun," kata Ariza di Jakarta, Sabtu (12/6/2021). Ariza meminta dukungan kepada semua pihak untuk bisa mewujudkan Jakarta bebas pungli.
"Kami minta dukungan semua para petugas dan aparat bisa tetap disiplin berintegritas dan masyarakat agar bisa menjadi contoh teladan juga kami minta masyarakat bantu melaporkan dimana saja apabila ditemukan pungli segera dilaporkan aparat atau kami nanti kami akan tindak lanjuti sesuai dengan aturan uu yang ada," ujarnya.
Ariza mengaku selama ini Pemprov DKI bersama dengan Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya terus bersama memerangi premanisme.
"Sejauh ini hubungan kami bersama Polda Metro bersama Kodam Jaya dan Forkopinda lainnya baik hampir tiap pekan kami ada kegiatan bersama seperti rapat, diskusi dialog dan cari solusi bersama terkait cari masalah di Jakarta," ucapnya.
(hab)