Pabrik Tepung di Mojokerto Terbakar Hebat, Warga Dengar Suara Ledakan Keras

Kamis, 15 April 2021 - 15:45 WIB
loading...
Pabrik Tepung di Mojokerto Terbakar Hebat, Warga Dengar Suara Ledakan Keras
Kebakaran terjadi di Pabrik Tepung PT. Agrofood Makmur Mandiri di Jalan Raya Pemuda, Dusun Gading, Desa Ngerame, Kecamatan PunggIng, Kabupaten Mojokerto. Foto/SINDOnews/Tritus Julan
A A A
MOJOKERTO - Pabrik Tepung PT. Agrofood Makmur Mandiri di Jalan Raya Pemuda, Dusun Gading, Desa Ngerame, Kecamatan PunggIng, Kabupaten Mojokerto, terbakar . Belum diketahui penyebab kebakaran, hingga kini petugas masih berupa melakukan pemadaman .



Kebakaran baru diketahui sekitar sekitar pukul 11.00 WIB. Awalnya kepulan asap hitam terlihat membumbung dari bangunan bagian belakang pabrik pengolahan tepung tersebut. "Tadi tahunya sekitar pukul 11.00 WIB. Pertama tidak ada apinya, tapi hanya asap hitam mengepul," kata Sahari warga sekitar lokasi kebakaran , Kamis (15/4/2021).



Menurut Sahari, api berasal dari bangunan bagian belakang pabrik pengolahan tepung. Saat kebakaran terjadi, ia juga sempat mendengar adanya ledakan keras yang diduga berasal dari bagunan pabrik yang terbakar. "Saya dengar suara (ledakan) satu kali. Ya mungkin dari mesin atau apa saya kurang tahu, tapi tadi ada suara ledakan cukup keras," jelas Sahari.

Sementara itu, hingga kini peroses pemadanam masih terus dilakukan oleh petugas. Nampak juga lima unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) diterjunkan untuk menjinakan api yang terus berkobar.

Tak hanya dari wilayah Kabupaten Mojokerto, namun petugas PMK dari Kabupaten Sidoarjo, juga turun tangan ikut melakukan pemadaman . Lantaran lokasi kebakaran yang tidak terlalu jauh dari perbatasan Kabupaten Sidoarjo.

"Iya, tim masih ada di lapangan. Kita juga sudah turunkan mobil pemadam kebakaran ke lokasi dua unit dari Pos 1," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Djoko Supangkat.

Hingga saat ini, lanjut Djoko pihaknya belum bisa mengidentifikasi apa penyebab kebakaran pabrik tepung itu. Menurutnya, petugas masih fokus untuk menjinakan kobaran api agar tak merembet ke seluruh bangunan pabrik.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1609 seconds (0.1#10.140)