Anies Baswedan dan Dewan Pers Tinjau Vaksinasi Covid-19 untuk Jurnalis di Balai Kota

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama dengan perwakilan Dewan Pers meninjau kegiatan vaksinasi bagi awak media di Balai Kota DKI. Sebanyak 5.200 wartawan di Jakarta dan sekitarnya mendapatkan vaksin Covid-19.

Pantauan SINDOnews, rombongan Anies dan Dewan Pers nampak mengecek proses vaksinasi. Dimulai dari bertanya alur pendaftaran, pemeriksaan, pemberian vaksinasi. Anies juga sempat berbincang dengan para awak media yang hari ini mendapat giliran vaksin.

Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Internasional Dewan Pers, Agus Sudibyo mengapresiasi kegiatan itu. "Pada pagi ini kami berkesempatan bersama dengan pak gubernur untuk meninjau vaksinasi 5.200 wartawan di Jakarta dan sekitarnya. Pertama-tama kami ucapkan terimakasih pak gubernur yang telah memberikan fasilitas vaksinasi untuk 5.200 wartawan," kata Agus di Balai Kota DKI, Senin (5/4/2021).

Agus menambahkan, vaksinasi itu diberikan tak hanya kepada pekerja media yang ber-KTP DKI Jakarta, namun bagi mereka awak media yang kerap meliput di Jakarta. "Dan bagusnya, sebanyak 5.200 bukan hanya yang ber-KTP DKI tapi semua wartawan KTP DKI dan juga yang bekerja di Jakarta," ujarnya.

Bagi Dewan Pers dan teman-teman Asosiasi Media, lanjut Agus, ini sesatu yang luar biasa. Meskipun sudah divaksin, namun diharapkan teman-teman media dapat disiplin menegakan protokol kesehatan. Baca: Hari Paskah, Anies Baswedan Posting Mampir di Warung Jamu Milik Pendeta GBI

"Kami mengapresiasi bahwa pemrpov DKI berkenan memberikan fasilitas vaksinasi ini membantu teman-teman pers meningkatkan imunitas tubuh masing-masing sehingga Insya Allah kita selamat dari Covid-19 bisa bekerja dengan aman. Kami berharap kami imbau meskipun sudah vaksinasi 3M tetap harus dilaksanakan tetap disiplin menjaga protokol kesehatan bagi teman teman pekerja media yang bekerja setiap hari. Saya kira itu dari saya," tuturnya.

Sementara itu, Gubernur DKI Anies Baswedan menegaskan, profesi sebagai awak media harus memiliki imunitas yang baik di tengah pandemi saat bekerja. "Jadi wartawan harus bisa sehat wartawan harus bisa produktif, dan wartawan harus bisa bekerja kemana saja. Karena itulah program bersama Dewan Pers, Pemprov DKI menjadi penting untuk memastikan di Ibu Kota para jurnalisnya memiliki imunitas dan bisa bekerja tanpa jeda karena tidak terpapar," tegas Anies.

Anies melanjutkan, setelah mencapai target 5.200 awak media, maka pihaknya akan menambah lagi kuota bagi pekerja media. "Kita siap untuk menambahkan 5.200 yang ada saat ini tuntas kita tambah per seribu. Nanti bersama teman Dewan Pers. Supaya yang belum dapat kesempatan. Supaya teman wartawan bisa mendapatkan vaksinasi sebagai bagian dari prioritas. Tugasnya besar dan selalu berada di lapangan," urai Anies.