Tertimpa Pohon Tumbang, 10 Pemetik Teh di Puncak Bogor Terluka
loading...
A
A
A
BOGOR - Sebanyak 10 pekerja pemetik teh PTPN VIII Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor mengalami luka-luka usai tertimpa pohon tumbang , Minggu (6/12/2020). Tiga orang mengalami luka serius dan dibawa ke rumah sakit.
Kepala Desa Tugu Selatan Eko Windiana mengatakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 09.45 WIB. Ketika sejumlah pekerja sedang memetik teh, tiba-tiba saja pohon jenis silver oak yang berada di lokasi tumbang.
"Informasi didapat awal mula sekitar 10 pekerja pemetik teh sedang melakukan pekerjaan rutin. Tidak lama pohon silver oak tinggi sekitar 20 meter dengan diameter sekitar 40 cm tumbang dan menimpa para pekerja," kata Eko, dikonfirmasi Okezone pada Minggu (6/12/2020).
Akibatnya, 3 pekerja yang merupakan ibu-ibu tersebut mengalami luka serius dan dilarikan ke RSPG Cisarua. Adapun identitas ketiga pekerja yang mengalami luka serius yakni Niro (54) mengalami luka di kepaa belakang, Sumiati (52) patah kaki kiri dan Ani Jubaedah (54) luka di kepala belakang.
"Tujuh orang pekerja lainnya mengalami luka ringan dan telah mendapatkan pertolongan pertama oleh pihak PTPN VIII Gunung Mas," ujar Eko. (Baca: Bogor Terus Diguyur Hujan, Tinggi Muka Air di Bendung Katulampa Siaga 4)
Diduga, pohon tersebut tumbang karena hujan denga intensitas tinggi mengguyur kawasan Puncak dan sekitarnya sejak Sabtu 5 November 2020 kemarin. Hal itu ditambah kondisi pohon yang sudah keropos.
"Dilaporkan curah hujan di wilayah Kecamatan Cisarua dari hari Sabtu cukup tinggi ditambah angin kencang serta kondisi pohon yang sudah keropos menjadi faktor penyebab pohon tumbang," tutupnya.
Kepala Desa Tugu Selatan Eko Windiana mengatakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 09.45 WIB. Ketika sejumlah pekerja sedang memetik teh, tiba-tiba saja pohon jenis silver oak yang berada di lokasi tumbang.
"Informasi didapat awal mula sekitar 10 pekerja pemetik teh sedang melakukan pekerjaan rutin. Tidak lama pohon silver oak tinggi sekitar 20 meter dengan diameter sekitar 40 cm tumbang dan menimpa para pekerja," kata Eko, dikonfirmasi Okezone pada Minggu (6/12/2020).
Akibatnya, 3 pekerja yang merupakan ibu-ibu tersebut mengalami luka serius dan dilarikan ke RSPG Cisarua. Adapun identitas ketiga pekerja yang mengalami luka serius yakni Niro (54) mengalami luka di kepaa belakang, Sumiati (52) patah kaki kiri dan Ani Jubaedah (54) luka di kepala belakang.
"Tujuh orang pekerja lainnya mengalami luka ringan dan telah mendapatkan pertolongan pertama oleh pihak PTPN VIII Gunung Mas," ujar Eko. (Baca: Bogor Terus Diguyur Hujan, Tinggi Muka Air di Bendung Katulampa Siaga 4)
Diduga, pohon tersebut tumbang karena hujan denga intensitas tinggi mengguyur kawasan Puncak dan sekitarnya sejak Sabtu 5 November 2020 kemarin. Hal itu ditambah kondisi pohon yang sudah keropos.
"Dilaporkan curah hujan di wilayah Kecamatan Cisarua dari hari Sabtu cukup tinggi ditambah angin kencang serta kondisi pohon yang sudah keropos menjadi faktor penyebab pohon tumbang," tutupnya.
(hab)