Hambat Aliran Kali Sunter, 2 Pemancingan Liar di Cipinang Melayu Dibongkar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kelurahan Cipinang Melayu membongkar dua tempat pemancingan liar yang menghambat aliran air di Kali Sunter. Pemancingan itu berdiri di lahan Pemprov DKI Jakarta .
Lurah Cipinang Melayu Agus Sulaeman mengatakan, pembongkaran tempat pemancingan liar itu dilakuan untuk mengatasi banjir yang diakibatkan luapan Kali Sunter. (Baca juga: Waspada Turap Longsor di Jakarta Timur ketika Hujan Deras)
"Menindaklanjuti arahan bapak Wali Kota Jakarta Timur, lahan pemancingan ini akan dikembalikan fungsinya sebagai upaya dalam mengurangi dampak banjir di Kelurahan Cipinang Melayu," ujarnya, Rabu (21/10/2020).
Total luas pemancingan tersebut mencapai 3 ribu meter persegi dan sudah ada sejak 2014. Salah satu penyebab terjadinya banjir karena pemilik pemancingan liar itu membendung aliran Kali Sunter. "Lokasinya di RT 04 dan RT 09 wilayah RW 09," ucapnya. (Baca juga: Akibat Hujan Deras, Dua Tiang Listrik di Kembangan Ambruk)
Sebelum melakukan pembongkaran petugas gabungan Kelurahan Cipinang Melayu telah melayangkan surat peringatan kepada pihak pengelola. "Untuk pembongkaran bendungannya menyusul karena harus menggunakan alat berat. Menunggu bantuan alat berat dari Sudin SDA (Sumber Daya Air). Untuk penutupan tadi kondusif," tutur Agus.
Lurah Cipinang Melayu Agus Sulaeman mengatakan, pembongkaran tempat pemancingan liar itu dilakuan untuk mengatasi banjir yang diakibatkan luapan Kali Sunter. (Baca juga: Waspada Turap Longsor di Jakarta Timur ketika Hujan Deras)
"Menindaklanjuti arahan bapak Wali Kota Jakarta Timur, lahan pemancingan ini akan dikembalikan fungsinya sebagai upaya dalam mengurangi dampak banjir di Kelurahan Cipinang Melayu," ujarnya, Rabu (21/10/2020).
Total luas pemancingan tersebut mencapai 3 ribu meter persegi dan sudah ada sejak 2014. Salah satu penyebab terjadinya banjir karena pemilik pemancingan liar itu membendung aliran Kali Sunter. "Lokasinya di RT 04 dan RT 09 wilayah RW 09," ucapnya. (Baca juga: Akibat Hujan Deras, Dua Tiang Listrik di Kembangan Ambruk)
Sebelum melakukan pembongkaran petugas gabungan Kelurahan Cipinang Melayu telah melayangkan surat peringatan kepada pihak pengelola. "Untuk pembongkaran bendungannya menyusul karena harus menggunakan alat berat. Menunggu bantuan alat berat dari Sudin SDA (Sumber Daya Air). Untuk penutupan tadi kondusif," tutur Agus.
(jon)