Sidak ke Pasar Induk Tanah Tinggi, Mendagri Apresiasi Kota Tangerang Tekan Angka Inflasi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang yang mencatat prestasi membanggakan dalam pengendalian inflasi akhir 2024.
Dalam kunjungan kerjanya, Tito Karnavian yang didampingi Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin dan Pj Gubernur Banten Ucok Abdulrauf mengunjungi Pasar Induk Tanah Tinggi, Kota Tangerang untuk memastikan harga tak memberatkan masyarakat, Jumat (3/1/2025).
Hasilnya, Mendagri menyatakan, di Kota Tangerang secara data BPS, laporan Pj Wali Kota Tangerang Nurdin dan data yang ditemukan di lapangan relatif sama. Kota Tangerang sebagai salah satu wilayah sampel, membuktikan angka inflasi rendah atau hampir sama dengan data nasional.
“Stok komoditi di Kota Tangerang semuanya cukup. Yang terjadi di Kota Tangerang, asumsi saya kenapa stabil, karena warga Kota Tangerang banyak yang berlibur ke luar kota. Sehingga, pembelinya relatif stabil, stoknya banyak dan aman, maka harga tergolong stabil atau cepat kembali normal di momen Nataru ini,” papar Tito.
Tito menjelaskan, Kota Tangerang jadi sampel Kemendagri dalam urusan angka inflasi. “Pascamelihat paparan Pj Wali Kota di kantor tadi, angka di pasar dan data BPS semua hampir sama dan juga sama dengan nasional,” jelasnya.
“Kota Tangerang hebat, karena memiliki data yang baik terkait stok, kebutuhan dan angka cadangan komoditi yang terhitung surplus semua. Data ini ternyata dari kalkulasi angka pasar, pabrik, agen hingga gudang-gudang se-Kota Tangerang. Kesimpulannya Kota Tangerang baik dan relatif stabil,” tambahnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Tangerang Nurdin menyatakan, Kota Tangerang berhasil membuktikan secara langsung ke Mendagri bahwa data yang dirilis, dipresentasikan dan data di pasar itu sama.
“Alhamdulillah, Kota Tangerang termasuk daerah dengan inflasi terendah dengan angka 1,8% dan masih dalam radius nasional,” tutur Nurdin.
Dalam kunjungan kerjanya, Tito Karnavian yang didampingi Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin dan Pj Gubernur Banten Ucok Abdulrauf mengunjungi Pasar Induk Tanah Tinggi, Kota Tangerang untuk memastikan harga tak memberatkan masyarakat, Jumat (3/1/2025).
Hasilnya, Mendagri menyatakan, di Kota Tangerang secara data BPS, laporan Pj Wali Kota Tangerang Nurdin dan data yang ditemukan di lapangan relatif sama. Kota Tangerang sebagai salah satu wilayah sampel, membuktikan angka inflasi rendah atau hampir sama dengan data nasional.
“Stok komoditi di Kota Tangerang semuanya cukup. Yang terjadi di Kota Tangerang, asumsi saya kenapa stabil, karena warga Kota Tangerang banyak yang berlibur ke luar kota. Sehingga, pembelinya relatif stabil, stoknya banyak dan aman, maka harga tergolong stabil atau cepat kembali normal di momen Nataru ini,” papar Tito.
Tito menjelaskan, Kota Tangerang jadi sampel Kemendagri dalam urusan angka inflasi. “Pascamelihat paparan Pj Wali Kota di kantor tadi, angka di pasar dan data BPS semua hampir sama dan juga sama dengan nasional,” jelasnya.
“Kota Tangerang hebat, karena memiliki data yang baik terkait stok, kebutuhan dan angka cadangan komoditi yang terhitung surplus semua. Data ini ternyata dari kalkulasi angka pasar, pabrik, agen hingga gudang-gudang se-Kota Tangerang. Kesimpulannya Kota Tangerang baik dan relatif stabil,” tambahnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Tangerang Nurdin menyatakan, Kota Tangerang berhasil membuktikan secara langsung ke Mendagri bahwa data yang dirilis, dipresentasikan dan data di pasar itu sama.
“Alhamdulillah, Kota Tangerang termasuk daerah dengan inflasi terendah dengan angka 1,8% dan masih dalam radius nasional,” tutur Nurdin.