Elektabilitas Tri Adhianto-Harris Bobihoe Kian Melejit di Kalangan Gen Z dan Milenial
loading...
A
A
A
Untuk milenial, sambungnya, tercatat sebanyak 86,8 persen yang menyukai Tri Adhianto. Kemudian Generasi Z tercatat paling tinggi menyukai sosok Heri Koswara yaitu sebesar 62,6%, untuk Gen milenial, tercatat sebanyak 54,1 persen yang menyukai Heri Koswara dan sebanyak 26,3% Gen Z menyukai Uu Saeful Mikdar dan sebanyak 22,2% gen milenial menyukai Uu Saeful Mikdar.
Menurutnya, ini dapat disimpulkan bahwa popularitas pada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe bukan sekadar soal pengenalan publik, melainkan kesukaan Gen Z dan Milenial pada pasangan ini. Hasil survei di kalangan Gen Z dan Milenial menunjukkan, elektabilitas dari ketiga paslon, duet Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe mengantongi dukungan dari generasi Z.
"Paling besar dibanding dua rivalnya pasangan Heri Koswara-Sholihin, dan pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni dalam survei dukungan kepada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe dari generasi Z dengan jumlah paling signifikan, yaitu sebesar 53,6%," ungkapnya.
Selanjutnya, pasangan Heri Koswara-Sholihin sebesar 31,3 % dan di posisi buncit yaitu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebesar 4,2 persen. Sedangkan Gen Z yang belum memberikan pilihan sebanyak 10,9%.
"Sementara dari segmen Gen Milenial kembali pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe paling tinggi mendapatkan dukungan yaitu 54,7%, pasangan Heri Koswara-Sholihin sebesar 30,1 %, lalu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebanyak 3,9%, dan Milenial yang belum memberikan dukungan atau pilihan sebanyak 11,3%," imbuhnya.
Dia melanjutkan, hasil survei ini diharapkan adanya partisipasi aktif dari Gen Z dan milenial yang sangat krusial untuk memastikan pemilihan yang bersih dan transparan pada Pilwakot Kota Bekasi. Generasi muda memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan.
"Dengan memanfaatkan media sosial dan teknologi, mereka bisa menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran politik di kalangan masyarakat jelang Pilwakot Bekasi," ucapnya.
Sementara itu, Pengamat Politik dari Universitas Indonesia Muhammad Sutisna menanggapi hasil Survei LPMM, terkait suara Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi yang mayoritas memberikan dukungan pada Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe. Menurutnya, hal itu tidak terlepas dari pengaruh Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum dari parpol yang mengusung mereka.
Selain itu juga selama ini Gen Z dan Milenial Kota Bekasi merekam kinerja Tri Adhianto selama menjadi Wali Kota Bekasi yang memang sukses dan memiliki kinerja yang sangat memuaskan bagi Gen Z dan Milenial.
"Melihat hasil survei ini setidaknya Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe sudah dapat dikatakan akan menjadi pemenang di Pilwakot Bekasi partisipasi Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi yang 88,7% sudah memberikan pilihannya artinya Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi sangat peduli dengan kepemimpinan di Kota Bekasi," pungkasnya.
Menurutnya, ini dapat disimpulkan bahwa popularitas pada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe bukan sekadar soal pengenalan publik, melainkan kesukaan Gen Z dan Milenial pada pasangan ini. Hasil survei di kalangan Gen Z dan Milenial menunjukkan, elektabilitas dari ketiga paslon, duet Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe mengantongi dukungan dari generasi Z.
"Paling besar dibanding dua rivalnya pasangan Heri Koswara-Sholihin, dan pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni dalam survei dukungan kepada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe dari generasi Z dengan jumlah paling signifikan, yaitu sebesar 53,6%," ungkapnya.
Selanjutnya, pasangan Heri Koswara-Sholihin sebesar 31,3 % dan di posisi buncit yaitu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebesar 4,2 persen. Sedangkan Gen Z yang belum memberikan pilihan sebanyak 10,9%.
"Sementara dari segmen Gen Milenial kembali pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe paling tinggi mendapatkan dukungan yaitu 54,7%, pasangan Heri Koswara-Sholihin sebesar 30,1 %, lalu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebanyak 3,9%, dan Milenial yang belum memberikan dukungan atau pilihan sebanyak 11,3%," imbuhnya.
Dia melanjutkan, hasil survei ini diharapkan adanya partisipasi aktif dari Gen Z dan milenial yang sangat krusial untuk memastikan pemilihan yang bersih dan transparan pada Pilwakot Kota Bekasi. Generasi muda memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan.
"Dengan memanfaatkan media sosial dan teknologi, mereka bisa menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran politik di kalangan masyarakat jelang Pilwakot Bekasi," ucapnya.
Sementara itu, Pengamat Politik dari Universitas Indonesia Muhammad Sutisna menanggapi hasil Survei LPMM, terkait suara Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi yang mayoritas memberikan dukungan pada Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe. Menurutnya, hal itu tidak terlepas dari pengaruh Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum dari parpol yang mengusung mereka.
Selain itu juga selama ini Gen Z dan Milenial Kota Bekasi merekam kinerja Tri Adhianto selama menjadi Wali Kota Bekasi yang memang sukses dan memiliki kinerja yang sangat memuaskan bagi Gen Z dan Milenial.
"Melihat hasil survei ini setidaknya Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe sudah dapat dikatakan akan menjadi pemenang di Pilwakot Bekasi partisipasi Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi yang 88,7% sudah memberikan pilihannya artinya Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi sangat peduli dengan kepemimpinan di Kota Bekasi," pungkasnya.