Sebulan Curi 20 Motor, 2 Penjahat Terkapar Didor Polisi

Jum'at, 28 Agustus 2020 - 15:16 WIB
loading...
Sebulan Curi 20 Motor,...
Dua dari lima pelaku komplotan pencuri motor yang kerap beraksi di Jakarta Timur, ditembak petugas Polres Jakarta Timur.Foto/SINDOnews/Okto Rizki Alpino
A A A
JAKARTA - Dua dari lima pelaku komplotan pencuri kendaraan bermotor yang kerap beraksi di Jakarta Timur, ditembak petugas Polres Jakarta Timur . Dalam satu bulan komplotan ini menggasak sebanyak 20 sepeda motor.

Dua pelaku yang ditembak petugas yakni, JS (28) dan MP (23). Adapun tiga pelaku lain yang diciduk ialah IN (33), AK (38), dan EAE (30). Kapolrestro Jakarta Timur, Kombes Pol Arie Ardian Rishadi mengatakan, pelaku merupakan kawanan yang licin dalam menjalankan aksinya.

"Dalam satu bulan bisa mencuri 20 motor, target mereka dalam sehari mencuri satu motor. Satu unit motornya mereka jual seharga Rp2,5-3 juta ke penadah," kata Arie di Mapolrestro Jakarta Timur, Jumat (28/8/2020).

Berdasarkan keterangan pelaku kepada penyidik, saat menjalankan aksinya mereka selalu membawa senjata api jenis Revolver. JS dan MP yang berperan sebagai eksekutor pun tak segan melukai korbannya. Sebelum ditangkap pada 26 Agustus 2020 lalu, komplotan ini terakhir beraksi di Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur. (Baca: Bogor Barat Penyumbang Kasus Positif Covid-19 Terbanyak)

Arie menuturkan, JS dan MP ditembak lantaran mencoba kabur saat diminta menunjukan keberadaan penadah dari motor hasil curiannya. Adapun H dan K yang merupakan penadah saat ini masih buron."Berdasarkan keterangan tersangka penadah inisial H berada di Lampung. Sementara penadah inisial K berada di Karawang, Jawa Barat. Kita masi lidik keberadaan pelaku," tuturnya.

Atas perbuatannya, kelima tersangka dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian Disertai Pemberatan dengan ancaman maksimal tujuh tahun penjara.
(hab)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2229 seconds (0.1#10.140)