Amankan Laga Timnas Indonesia vs Australia di SUGBK, Polisi Kerahkan 2.335 Personel

Selasa, 10 September 2024 - 14:39 WIB
loading...
Amankan Laga Timnas...
Polri mengerahkan 2.335 personel untuk mengamankan pertandingan timnas Indonesia vs Australia pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Foto/SINDOnews/Aldhi Chandra
A A A
JAKARTA - Polri mengerahkan 2.335 personel gabungan untuk mengamankan pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia pada laga Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Laga ini digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) , Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam.

"Hari ini kami kerahkan 2.335 personel gabungan untuk mengamankan pertandingan sepak bola Indonesia vs Australia di GBK Jakarta," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro, Selasa (10/9/2024)

Personel gabungan yang dilibatkan berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Personel disebar di sejumlah titik kawasan GBK mulai dari pintu masuk, tempat berlangsungnya pertandingan, hingga di seputar GBK Senayan.



Susatyo mengimbau kepada para penonton untuk tidak membawa petasan, kembang api atau "flare", senjata tajam dan minuman keras atau minuman beralkohol. "Semua pihak agar menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi pertandingan," ujar Susatyo.

Selain itu, Susatyo berharap para pendukung timnas yang akan menonton pertandingan lanjutan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, dapat menjaga situasi agar tetap kondusif dan tidak melakukan tindakan anarkis.

"Kami harap para suporter tetap santun dan tidak sampai terjadi anarkisme dan tidak melakukan pengrusakan pada fasilitas umum," ucap Susatyo

Terkait situasi arus lalu lintas, Susatyo menyebutkan rekayasa dilakukan situasional tergantung kondisi di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

"Kami hanya mengimbau kepada pengguna jalan yang tak berkepentingan untuk menghindari kawasan di sekitar GBK dan mencari rute alternatif agar tak terjebak kepadatan lalu lintas," kata Susatyo.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1690 seconds (0.1#10.140)