Perindo Fogging Ratusan Rumah Warga Perumahan Alinda Bekasi Utara
Perindo Fogging Ratusan Rumah Warga Perumahan Alinda Bekasi Utara
A
A
A
BEKASI - Banyaknya kasus demam berdarah memantik respons cepat dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Perindo Kota Bekasi dalam membanntu masyarakat. Salah satunya dengan mencegah penyebaran wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui pengasapan (fogging) di Perumahan Alinda, Kelurahan Kaliabang, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Kegiatan sosial ini langsung dipimpin Ketua Perindo Kota Bekasi Muhammad Gunawan di Rukun Warga (RW) 21 Perumahan Alinda. Ia bersama kader Partai Perindo dan puluhan warga ikut mengasapi tempat tinggalnya agar mencegah perkembangbiakan nyamuk aides aegypti. Ada ratusan rumah warga yang diasapi, khususnya rumah warga.
Gunawan mengatakan, pengasapan di lingkungan masyarakat ini dilakukan atas permintaan warga kepada Perindo. Setelah ada permintaan itu, pihaknya langsung turun dan melakukan aksi sosial ini. "Giat fogging ini sangat membantu masyarakat dalam menghindari penyakit DBD, dan kami juga memberikan edukasi bagaimana agar kita menjaga kebersihan lingkungan," katanya.
Calon legislatife (caleg) DPRD Kota Bekasi Dapil II Bekasi Utara nomor urut 1 ini mengatakan, masyarakat sangat antusias saat lingkungan tempat tinggal mereka diasapi oleh Perindo. Terlebih, kawasan itu memang tidak pernah diasapi. "Giat fogging ini merupakan salah satu program utama partai dalam memberikan bukti nyata dalam melayani masyarakat," ujarnya.
Menurut dia, pengasapan yang dilakukan di permukiman warga tersebut menggunakan formula khusus yang ampuh dalam memberantas jentik-jentik nyamuk. Sebab, Perindo selama ini mempunyai formula khusus untuk obat fogging. Selain tidak berbahaya bagi hewan peliharaan lain, juga tidak lengket di lantai rumah yang difogging.
Dengan adanya pengasapan ini, Gunawan berharap warga Perumahan Alinda bisa bebas dari penyakit demam berdarah. Terlebih lagi informasinya wabah demam berdarah sudah menyebar seiring musim penghujan. "Saat musim hujan seperti saat ini, menyebabkan nyamuk demam berdarah berkembangbiak. Kami hadir untuk membantu masyarakat mencegah penyakit itu agar tidak memakan korban," tegasnya.
Ketua RT 15, Asroh, mengatakan, warga sangat senang dengan adanya fogging gratis ini. Dengan adanya kegiatan pengasapan dari Partai Perindo ini bisa menimalisir demam berdarah di wilayahnya. Sebab, warga sangat khawatir penyebaran penyakit ini. "Kita butuhkan antisipasi, Perindo datang memberi antisipasinya melalui pengasapan," katanya.
Kekhawatiran warga terkait wabah penyakit ini terjadi lantaran beberapa hari lalu, dimana ada warganya yang terjangkit penyakit mematikan tersebut. Melihat hal itu, pengurus RT dan RW langsung meminta Partai Perindo untuk datang melakukan pengasapan. "Sudah ada tiga warga yang terjangkit, makanya harus diantisipasi dengan pengasapan," ungkapnya.
Asroh menambahkan, pengasapan itu dilakukan Partai Perindo di 16 RT lingkungan RW 21. Selain pengasapan, warga juga giat melakukan kerja bakti dengan membersihkan lingkungan dan saluran air got di permukiman warga. "Kita bersihkan saluran got agar jentik nyamuk bisa mati dan lingkungan warga menjadi sehat dan terhindar dari DBD," tutupnya.
Kegiatan sosial ini langsung dipimpin Ketua Perindo Kota Bekasi Muhammad Gunawan di Rukun Warga (RW) 21 Perumahan Alinda. Ia bersama kader Partai Perindo dan puluhan warga ikut mengasapi tempat tinggalnya agar mencegah perkembangbiakan nyamuk aides aegypti. Ada ratusan rumah warga yang diasapi, khususnya rumah warga.
Gunawan mengatakan, pengasapan di lingkungan masyarakat ini dilakukan atas permintaan warga kepada Perindo. Setelah ada permintaan itu, pihaknya langsung turun dan melakukan aksi sosial ini. "Giat fogging ini sangat membantu masyarakat dalam menghindari penyakit DBD, dan kami juga memberikan edukasi bagaimana agar kita menjaga kebersihan lingkungan," katanya.
Calon legislatife (caleg) DPRD Kota Bekasi Dapil II Bekasi Utara nomor urut 1 ini mengatakan, masyarakat sangat antusias saat lingkungan tempat tinggal mereka diasapi oleh Perindo. Terlebih, kawasan itu memang tidak pernah diasapi. "Giat fogging ini merupakan salah satu program utama partai dalam memberikan bukti nyata dalam melayani masyarakat," ujarnya.
Menurut dia, pengasapan yang dilakukan di permukiman warga tersebut menggunakan formula khusus yang ampuh dalam memberantas jentik-jentik nyamuk. Sebab, Perindo selama ini mempunyai formula khusus untuk obat fogging. Selain tidak berbahaya bagi hewan peliharaan lain, juga tidak lengket di lantai rumah yang difogging.
Dengan adanya pengasapan ini, Gunawan berharap warga Perumahan Alinda bisa bebas dari penyakit demam berdarah. Terlebih lagi informasinya wabah demam berdarah sudah menyebar seiring musim penghujan. "Saat musim hujan seperti saat ini, menyebabkan nyamuk demam berdarah berkembangbiak. Kami hadir untuk membantu masyarakat mencegah penyakit itu agar tidak memakan korban," tegasnya.
Ketua RT 15, Asroh, mengatakan, warga sangat senang dengan adanya fogging gratis ini. Dengan adanya kegiatan pengasapan dari Partai Perindo ini bisa menimalisir demam berdarah di wilayahnya. Sebab, warga sangat khawatir penyebaran penyakit ini. "Kita butuhkan antisipasi, Perindo datang memberi antisipasinya melalui pengasapan," katanya.
Kekhawatiran warga terkait wabah penyakit ini terjadi lantaran beberapa hari lalu, dimana ada warganya yang terjangkit penyakit mematikan tersebut. Melihat hal itu, pengurus RT dan RW langsung meminta Partai Perindo untuk datang melakukan pengasapan. "Sudah ada tiga warga yang terjangkit, makanya harus diantisipasi dengan pengasapan," ungkapnya.
Asroh menambahkan, pengasapan itu dilakukan Partai Perindo di 16 RT lingkungan RW 21. Selain pengasapan, warga juga giat melakukan kerja bakti dengan membersihkan lingkungan dan saluran air got di permukiman warga. "Kita bersihkan saluran got agar jentik nyamuk bisa mati dan lingkungan warga menjadi sehat dan terhindar dari DBD," tutupnya.
(thm)
Explore More