Tawuran Kembali Makan Korban di Bogor, Satu Pelajar Tewas Akibat Sabetan Senjata Tajam
loading...
A
A
A
BOGOR - Tawuran pelajar terjadi di Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor. Dalam aksi tawuran tersebut, satu orang meninggal dunia akibat terkena sabetan senjata tajam.
Kapolsek Parung Kompol Sularso mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa, 6 Februari 2024, kemarin. Berawal ketika dua kelompok pelajar menggunakan motor konvoi dari dua arah berlawanan.
"Di tengah jalan para remaja turun dari motor dan langsung saling serang menggunakan berbagai senjata tajam jenis celurit dan pedang," kata Sularso, Rabu (7/2/2024).
Kuat dugaan, aksi tawuran itu sudah direncanakan sebelumnya oleh para pelaku. Dalam kejadian ini, satu orang berinisial AA (18) meregang nyawa karena mengalami luka sabetan senjata tajam. "Tidak lama para pelaku bubar dengan menggunakan motor masing-masing," jelasnya.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait aksi tawuran tersebut. Termasuk mencari para pelaku yang terlibat pembacokan. "Akan kami usut sampai tuntas. Saat Ini kami masih mencari bukti-bukti dan keterangan dari para saksi," tutupnya. Foto : dok polisi
Kapolsek Parung Kompol Sularso mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa, 6 Februari 2024, kemarin. Berawal ketika dua kelompok pelajar menggunakan motor konvoi dari dua arah berlawanan.
"Di tengah jalan para remaja turun dari motor dan langsung saling serang menggunakan berbagai senjata tajam jenis celurit dan pedang," kata Sularso, Rabu (7/2/2024).
Kuat dugaan, aksi tawuran itu sudah direncanakan sebelumnya oleh para pelaku. Dalam kejadian ini, satu orang berinisial AA (18) meregang nyawa karena mengalami luka sabetan senjata tajam. "Tidak lama para pelaku bubar dengan menggunakan motor masing-masing," jelasnya.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait aksi tawuran tersebut. Termasuk mencari para pelaku yang terlibat pembacokan. "Akan kami usut sampai tuntas. Saat Ini kami masih mencari bukti-bukti dan keterangan dari para saksi," tutupnya. Foto : dok polisi
(cip)