Pembunuh Bocah dalam Karung di Bogor Masih Bawah Umur
A
A
A
BOGOR - Setelah tiga pekan proses penyidikan dan penyelidikan guna mengungkap kasus pembunuhan GG, bocah balita yang ditemukan dalam karung, akhirnya petugas menangkap seorang anak di bawah umur sebagai terduga pelaku.
Bahkan, dikabarkan terduga pelaku berinisial R masih di bawah umur yakni berusia 15 tahun sempat menjalani rekontruksi di sekitar lokasi kejadian perumahan Bogor Asri, Kamis (24/5/2018). Namun proses rekontruksi tersebut dilakukan secara diam-diam oleh Polres Bogor.
Bahkan hingga saat ini tak ada satupun dari Polres Bogor yang memberikan keterangan terkait sudah ditangkapnya pelaku dan keramaian di sekitar rumah korban dan terduga pelaku sebagai bagian dari kegiatan rekontruksi.
Meski demikian, berdasarkan pantauan menurut warga sekitar saat kepolisian datang sempat terlihat juga seorang pria berkaus merah dengan kondisi wajah tertutup masker berwarna hitam keluar dari dalam mobil dan langsung menuju satu rumah yang lokasinya dekat dengan kediaman korban.
Ketua RT setempat, Joko Bandung saat ditanya terkait keramaian sekitar kediaman korban, menduga pelaku sudah tertangkap sejak Selasa 22 Mei 2018. "Iya betul, sekarang sepertinya lagi rekontruksi, bahkan informasinya pelaku juga sudah mengakui perbuatannya," katanya.
Sementara itu, berdasarkan informasi diperoleh diketahui terduga pelaku berinisial R itu adalah tetangga korban. Menurutnya, terduga pelaku merupakan anak sulung pasangan L dan E.
"Ayahnya buruh pabrik, sedangkan ibunya hanya ibu rumah tangga," katanya. (Baca Juga: Kasus Mayat Bocah Dalam Karung, Polisi Kembali Periksa 4 Saksi
Kassubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspitalena saat dikonfirmasi belum menjawab dan merespon terkait terungkapnya pelaku dan kegiatan rekontruksi yang dilakukan kepolisian hari ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, jenazah GG ditemukan dalam sebuah karung beras di kebun belakang perumahan Bogor Asri atau sekitar 100 meter dari kediamannya 1 Mei 2018. (Basa: Bocah 5 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Karung di Bogor )
Bahkan, dikabarkan terduga pelaku berinisial R masih di bawah umur yakni berusia 15 tahun sempat menjalani rekontruksi di sekitar lokasi kejadian perumahan Bogor Asri, Kamis (24/5/2018). Namun proses rekontruksi tersebut dilakukan secara diam-diam oleh Polres Bogor.
Bahkan hingga saat ini tak ada satupun dari Polres Bogor yang memberikan keterangan terkait sudah ditangkapnya pelaku dan keramaian di sekitar rumah korban dan terduga pelaku sebagai bagian dari kegiatan rekontruksi.
Meski demikian, berdasarkan pantauan menurut warga sekitar saat kepolisian datang sempat terlihat juga seorang pria berkaus merah dengan kondisi wajah tertutup masker berwarna hitam keluar dari dalam mobil dan langsung menuju satu rumah yang lokasinya dekat dengan kediaman korban.
Ketua RT setempat, Joko Bandung saat ditanya terkait keramaian sekitar kediaman korban, menduga pelaku sudah tertangkap sejak Selasa 22 Mei 2018. "Iya betul, sekarang sepertinya lagi rekontruksi, bahkan informasinya pelaku juga sudah mengakui perbuatannya," katanya.
Sementara itu, berdasarkan informasi diperoleh diketahui terduga pelaku berinisial R itu adalah tetangga korban. Menurutnya, terduga pelaku merupakan anak sulung pasangan L dan E.
"Ayahnya buruh pabrik, sedangkan ibunya hanya ibu rumah tangga," katanya. (Baca Juga: Kasus Mayat Bocah Dalam Karung, Polisi Kembali Periksa 4 Saksi
Kassubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspitalena saat dikonfirmasi belum menjawab dan merespon terkait terungkapnya pelaku dan kegiatan rekontruksi yang dilakukan kepolisian hari ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, jenazah GG ditemukan dalam sebuah karung beras di kebun belakang perumahan Bogor Asri atau sekitar 100 meter dari kediamannya 1 Mei 2018. (Basa: Bocah 5 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Karung di Bogor )
(mhd)