Polisi Cegat Pengiriman 1,3 Ton Ganja Asal Aceh di Pelabuhan Bakauheni

JAKARTA - Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat berhasil menggagalkan upaya pengiriman 1,3 ton ganja asal Aceh di pelabuhan Bakauheni, Lampung, Rabu 3 Januari 2017. Pengungkapan besar merupakan kali kedua setelah Kombes Pol Hengki Haryadi menjabat sebagai Kapolres.

Rencananya ganja ini akan beredar saat awal tahun 2018 nanti di wilayah Pulau Jawa, termasuk Jakarta. “Iya betul,” ucap Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Suhermanto ketika dikonfirmasi.

Terkait ungkap ganja ini, Suhermanto enggan membeberkan soal identitas tersangka. Menurutnya, ribuan paket ganja itu diamankan dari truk boks yang akan melintas di wilayah Provinsi Aceh ke Jakarta. (Baca: Ganja 252 Kilogram Dikendalikan dari Lapas di Jawa Barat )

Kala itu, petugas mendapati informasi tentang akan adanya pengiriman paket ganja. Informasi itu ditindaklanjuti dengan melakukan surveilance di kawasan Pelabuhan Bakauheni Lampung.

Sampai di Lampung, petugas kemudian mencurigai mobil truk boks. Setelah digeledah ditemukan paket paket ganja sebanyak 1.300 buah yang disimpan dibawah tumpukan karung arang. Truk itu pun telah dimodifikasi berlapis plat baja, sehingga samar ketika dilihat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pengungkapan kasus ganja itu berkat informasi dari masyarakat. "Iya, anggota mendapatkan informasi dari masyarakat adanya peredaran narkoba kemudian melakukan surveilance pada pelabuhan Bakauheni Lampung," ujarnya pada wartawan, Kamis (4/1/2018).

Namun, Argo juga belum mau membeberkan siapa saja pelaku yang terlibat dalam upaya penyelundupan narkoba itu karena pengungkapan kasusnya akan dibeberkan langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis.