Pembacok Siswa SMK di Bogor Ditangkap, Pelaku Minta Maaf karena Salah Sasaran
loading...
A
A
A
BOGOR - Polres Bogor menangkap tiga pelaku pembacokan yang menewaskan pelajar SMK berinisial MBS di Pasar Ciampea Lama, Kabupaten Bogor. Pelaku utama berinisial AF (18) meminta maaf karena ternyata MBS merupakan korban salah sasaran.
Dua pelaku lainnya yang ditangkap yakni, SG (18) dan DD (17). "Menyesal. Saya sebesar-besarnya meminta maaf kepada (keluarga) korban," kata AF yang dihadirkan dalam konfrensi pers di Mako Polres Bogor, Senin (4/12/2023).
AF mengaku tidak mengetahui korban yang dibacok bukan merupakan dari target sekolah yang telah diincar olehnya dan rekan-rekannya. "Enggak tahu," ungkap AF.
Sebelumnya, seorang pelajar SMK berinisial MBS meninggal dunia diduga korban pembacokan di kawasan Pasar Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor pada Jumat 1 Desember 2023.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak pelajar yang belum diketahui identitasnya itu tengah digotong oleh sejumlah warga. Terlihat pelajar itu sudah dalam kondisi bersimbah darah.
Diketahui, korban dibacok oleh sekelompok pelajar lain ketika hendak pergi menuju gerai pulsa bersama rekannya. Dalam kejadian ini, korban mengalami luka sabetan senjata tajam pada bagian leher hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Dua pelaku lainnya yang ditangkap yakni, SG (18) dan DD (17). "Menyesal. Saya sebesar-besarnya meminta maaf kepada (keluarga) korban," kata AF yang dihadirkan dalam konfrensi pers di Mako Polres Bogor, Senin (4/12/2023).
AF mengaku tidak mengetahui korban yang dibacok bukan merupakan dari target sekolah yang telah diincar olehnya dan rekan-rekannya. "Enggak tahu," ungkap AF.
Sebelumnya, seorang pelajar SMK berinisial MBS meninggal dunia diduga korban pembacokan di kawasan Pasar Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor pada Jumat 1 Desember 2023.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak pelajar yang belum diketahui identitasnya itu tengah digotong oleh sejumlah warga. Terlihat pelajar itu sudah dalam kondisi bersimbah darah.
Diketahui, korban dibacok oleh sekelompok pelajar lain ketika hendak pergi menuju gerai pulsa bersama rekannya. Dalam kejadian ini, korban mengalami luka sabetan senjata tajam pada bagian leher hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
(hab)