Ridwan Kamil Resmikan Alun-Alun Ajarwarna
loading...
A
A
A
BEKASI - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan alun-alun yang berada di Desa Tamansari, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Selasa, 15 Agustus 2023. Peresmian itu menjadi kado bagi warga Kabupaten Bekasi.
Saat peresmian, Ridwan Kamil secara spontan mengubah nama alun-alun dari Alun-Alun Eduforest Kabupaten Bekasi menjadi Alun-Alun Ajarwarna Kecamatan Setu.
"Nama Alun-Alun Eduforest kita ganti menjadi Alun-Alun Ajarwana ada. Ajar itu pendidikan, warna itu hutan atau alam," kata Ridwan dalam sambutannya, Selasa (15/8/2023).
Diketahui, Alun-Alun Ajarwarna dibangun menggunakan anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jawa Barat. Pembangunan alun-alun itu menelan anggaran hingga Rp6 miliar.
Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Jabar Indra Maha menjelaskan pembangunan alun-alun mengusung kebudayaan kabupaten dan Jawa Barat.
"Aplikasi Gedung Juang 45, Saung Ranggon, tugu bambu runcing di pintu masuk. Tersedia playground, lapangan futsal, jogging track, hingga musala," kata dia.
Menurutnya, pembangunan alun-alun memenuhi kebutuhan ruang terbuka publik di Kecamatan Setu. Alun-alun rampung dibangun pada Desember 2022 dan sudah dimanfaatkan masyarakat.
"Dulu awal hanya ada satu musala, sekarang bertambah. Warung bertumbuhan. Kami harap dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang positif," ucapnya.
Camat Setu Joko Dwijatmoko mengatakan, peresmian alun-alun sudah dinanti oleh masyarakat Kecamatan Setu. Alun-Alun itu menambah sarana-prasarana di Kecamatan Setu.
"Dan bisa menambah atau mengubah indeks kebahagiaan dan kesejahteraan yang ditandai dengan munculnya kegiatan perekonomian di Alun-Alun Ajarwarna Kecamatan Setu."
Lihat Juga: Catatan Blusukan Ridwan Kamil di Jakarta: Dikerubungi Emak-emak, Gendong Warga, hingga Dolan Gang Sempit
Saat peresmian, Ridwan Kamil secara spontan mengubah nama alun-alun dari Alun-Alun Eduforest Kabupaten Bekasi menjadi Alun-Alun Ajarwarna Kecamatan Setu.
"Nama Alun-Alun Eduforest kita ganti menjadi Alun-Alun Ajarwana ada. Ajar itu pendidikan, warna itu hutan atau alam," kata Ridwan dalam sambutannya, Selasa (15/8/2023).
Diketahui, Alun-Alun Ajarwarna dibangun menggunakan anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jawa Barat. Pembangunan alun-alun itu menelan anggaran hingga Rp6 miliar.
Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Jabar Indra Maha menjelaskan pembangunan alun-alun mengusung kebudayaan kabupaten dan Jawa Barat.
"Aplikasi Gedung Juang 45, Saung Ranggon, tugu bambu runcing di pintu masuk. Tersedia playground, lapangan futsal, jogging track, hingga musala," kata dia.
Menurutnya, pembangunan alun-alun memenuhi kebutuhan ruang terbuka publik di Kecamatan Setu. Alun-alun rampung dibangun pada Desember 2022 dan sudah dimanfaatkan masyarakat.
"Dulu awal hanya ada satu musala, sekarang bertambah. Warung bertumbuhan. Kami harap dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang positif," ucapnya.
Camat Setu Joko Dwijatmoko mengatakan, peresmian alun-alun sudah dinanti oleh masyarakat Kecamatan Setu. Alun-Alun itu menambah sarana-prasarana di Kecamatan Setu.
"Dan bisa menambah atau mengubah indeks kebahagiaan dan kesejahteraan yang ditandai dengan munculnya kegiatan perekonomian di Alun-Alun Ajarwarna Kecamatan Setu."
Lihat Juga: Catatan Blusukan Ridwan Kamil di Jakarta: Dikerubungi Emak-emak, Gendong Warga, hingga Dolan Gang Sempit
(zik)