3 Mobil Smoke Remover dan 100 Personel Dikerahkan ke RS Polri
loading...
Dinas Gulkarmat DKI Jakarta mengerahkan tiga unit mobil smoke remover untuk menangani asap yang terus mengepul di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati. Foto: SINDOnews/Okto Rizki Alpino
A
A
A
JAKARTA - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mengerahkan tiga unit mobil smoke remover untuk menangani asap yang terus mengepul di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Mobil tersebut digunakan untuk menyedot asap di ruangan yang terbakar, Rabu (29/7/2020).
Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, dikerahkannya mobil smoke remover tidak lain untuk mempercepat proses evakuasi kebakaran di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati.
"Fungsinya menarik asap yang ada dalam ruangan, kita tiga unit (smoke remover) yang kita kerahkan," kata Satriadi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (29/7/2020).
Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 100 personel telah dikerahkan untuk memadamkan api di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati. (Baca juga: Ruang Radiologi RS Polri Kramat Jati Terbakar, Puluhan Petugas Dievakuasi lewat Jendela)
Hingga pukul 19.07 WIB petugas masih berjibaku menyedot asap menggunakan mobil smoke remover yang terparkir depan ruang Radiologi RS Polri Kramat Jati.
"Proses pemadaman sudah selesai, tinggal pembenahan-pembenahan. Untuk korban tidak ada, baik dari warga dan petugas tidak ada," ujarnya.
Untuk saat ini, Satriadi bekum dapat menjelaskan penyebab dari kebakaran yang terjadi di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati. (Baca juga: Kerugian Capai Rp7 Miliar, Kebakaran di Jaksel Didominasi Korsleting Listrik)
"Hanya satu lantai yang terbakar, itu pun tidak semuanya. Proses pemadaman enggak ada kesulitan, sumber air dari mobil cukup untuk pemadaman," ucapnya.
Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, dikerahkannya mobil smoke remover tidak lain untuk mempercepat proses evakuasi kebakaran di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati.
"Fungsinya menarik asap yang ada dalam ruangan, kita tiga unit (smoke remover) yang kita kerahkan," kata Satriadi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (29/7/2020).
Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 100 personel telah dikerahkan untuk memadamkan api di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati. (Baca juga: Ruang Radiologi RS Polri Kramat Jati Terbakar, Puluhan Petugas Dievakuasi lewat Jendela)
Hingga pukul 19.07 WIB petugas masih berjibaku menyedot asap menggunakan mobil smoke remover yang terparkir depan ruang Radiologi RS Polri Kramat Jati.
"Proses pemadaman sudah selesai, tinggal pembenahan-pembenahan. Untuk korban tidak ada, baik dari warga dan petugas tidak ada," ujarnya.
Untuk saat ini, Satriadi bekum dapat menjelaskan penyebab dari kebakaran yang terjadi di ruang radiologi RS Polri Kramat Jati. (Baca juga: Kerugian Capai Rp7 Miliar, Kebakaran di Jaksel Didominasi Korsleting Listrik)
"Hanya satu lantai yang terbakar, itu pun tidak semuanya. Proses pemadaman enggak ada kesulitan, sumber air dari mobil cukup untuk pemadaman," ucapnya.
(thm)
Explore More