Ini Penyebab Kebakaran yang Hanguskan 400 Bangunan di Kapuk Muara
loading...
Kebakaran yang menghanguskan sebanyak 400 bangunan di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, diduga kuat bersumber dari pemanas air listrik. Foto/ANTARA
A
A
A
JAKARTA - Kebakaran yang menghanguskan sebanyak 400 bangunan di Kampung Empang, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara , diduga kuat bersumber dari pemanas air listrik. Sebanyak 1.888 jiwa harus mengungsi akibat kebakaran yang terjadi pada Minggu, 30 Juli 2023.
Kepala Seksi Operasional Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Utara, Abdul Wahid mengatakan, api yang berkobar di permukiman padat penduduk tersebut dilaporkan warga ke pihaknya pukul 09.22 WIB.
"Untuk awal mula penyebab terjadinya kebakaran diduga dari pemanas air listrik samping Masjid Nurul Huda yang menyambar pergudangan," kata Wahid pada Minggu malam.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, kebakaran di permukiman padat penduduk di Jalan Kapuk Utara 2 terjadi sejak Pukul 09.20 WIB yang menurut kesaksian warga sekitar berasal dari salah satu rumah dekat masjid karena korsleting listrik.
Api kemudian menyebar dengan cepat karena jarak antara satu rumah dengan rumah lainnya sangat dapat dan sebagian besar bangunan terbuat dari triplek mudah terbakar.
Pihak pemadam kebakaran mengerahkan 26 unit mobil pemadam kebakaran dan 142 personel yang bergantian dalam melakukan pemadaman api dari berbagai arah.
Kepala Seksi Operasional Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Utara, Abdul Wahid mengatakan, api yang berkobar di permukiman padat penduduk tersebut dilaporkan warga ke pihaknya pukul 09.22 WIB.
"Untuk awal mula penyebab terjadinya kebakaran diduga dari pemanas air listrik samping Masjid Nurul Huda yang menyambar pergudangan," kata Wahid pada Minggu malam.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, kebakaran di permukiman padat penduduk di Jalan Kapuk Utara 2 terjadi sejak Pukul 09.20 WIB yang menurut kesaksian warga sekitar berasal dari salah satu rumah dekat masjid karena korsleting listrik.
Api kemudian menyebar dengan cepat karena jarak antara satu rumah dengan rumah lainnya sangat dapat dan sebagian besar bangunan terbuat dari triplek mudah terbakar.
Pihak pemadam kebakaran mengerahkan 26 unit mobil pemadam kebakaran dan 142 personel yang bergantian dalam melakukan pemadaman api dari berbagai arah.
(hab)
Explore More