Pemilik Warung Sate di Bekasi Ditemukan Tewas Penuh Luka, Diduga Dibunuh
loading...
A
A
A
BEKASI - Warga di Jalan Raya Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, digegerkan dengan penemuan mayat dalam sebuah warung sate, Kamis (29/6/2023). Mayat itu diduga korban pembunuhan .
Mayat teridentifikasi bernama Dodo, pria yang diduga pemilik warung sate tersebut. Dodo ditemukan di bagian kamar.
“Namanya Dodo pemilik warung ini. Ditemukan di kamar,” kata Nur salah satu saksi.
Dodo diduga korban pembunuhan. Sebab saat ditemukan terdapat luka pada bagian tangan dan dada.
Sore tadi sekitar pukul 15.10 WIB polisi sudah mendatangi lokasi. Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi terlihat mengangkat satu kantong jenazah berwarna oranye dari dalam rumah makan tersebut. Kantong mayat kemudian dievakuasi menggunakan mobil kepolisian.
“Ada beberapa dari lokasi yang kita amankan. Mudah-mudahan bisa kita lakukan penyelidikan,” katanya.
Pihaknya juga sudah memeriksa sejumlah saksi dan kerabat yang berada di lokasi kejadian. Kendati demikian, dia belum merinci siapa saja yang diperiksa.
Dani juga enggan berspekulasi perihal luka tusuk pada tubuh korban. Ia hanya membenarkan bahwa satu mayat dievakuasi dari lokasi kejadian.
“Benar, ada mayatnya,” tutupnya.
Mayat teridentifikasi bernama Dodo, pria yang diduga pemilik warung sate tersebut. Dodo ditemukan di bagian kamar.
“Namanya Dodo pemilik warung ini. Ditemukan di kamar,” kata Nur salah satu saksi.
Dodo diduga korban pembunuhan. Sebab saat ditemukan terdapat luka pada bagian tangan dan dada.
Sore tadi sekitar pukul 15.10 WIB polisi sudah mendatangi lokasi. Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi terlihat mengangkat satu kantong jenazah berwarna oranye dari dalam rumah makan tersebut. Kantong mayat kemudian dievakuasi menggunakan mobil kepolisian.
Polisi Amankan Barang Bukti
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Dani Hamdani mengatakan, anggotanya sudah membawa sejumlah barang bukti dari TKP.“Ada beberapa dari lokasi yang kita amankan. Mudah-mudahan bisa kita lakukan penyelidikan,” katanya.
Pihaknya juga sudah memeriksa sejumlah saksi dan kerabat yang berada di lokasi kejadian. Kendati demikian, dia belum merinci siapa saja yang diperiksa.
Dani juga enggan berspekulasi perihal luka tusuk pada tubuh korban. Ia hanya membenarkan bahwa satu mayat dievakuasi dari lokasi kejadian.
“Benar, ada mayatnya,” tutupnya.
(thm)