KAI Prediksi Arus Balik Lebaran di Daop 1 Terjadi 25-26 April dan 30-1 Mei 2023
loading...
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta memprediksi gelombang arus balik bakal terjadi dua kali. Foto: Dok/KAI
A
A
A
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta memprediksi gelombang arus balik bakal terjadi dua kali. Hal itu diketahui berdasarkan pemesanan tiket dari sejumlahdaerah menuju Jakarta.
"Kalau melihat data per hari ini tertinggi ada di tanggal 25 dan 26 April, tapi prediksi kami tanggal 30 April dan tanggal 1 Mei bisa jadi akan lebih tinggi. Karena ditanggal ini saja volumenya sudah mencapai 39.000," kata Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa saat dikonfirmasi, Senin (24/4/2023).
Eva juga memprediksi dalam beberapa hari ke depan tiket yang dipesan pemudik dari kampung halaman menuju Kota Jakarta akan bertambah. "Sementara sangat memungkinkan dalam beberapa hari ke depan tiket yang dipesan bertambah," ucapnya.
Sebelumnya, Eva mengatakan untuk gelombang arus balik belum terdapat kenaikan di Stasiun Gambir maupun Stasiun Pasar Senen, Jakarta pada Minggu 23 April 2023 atau H+1 Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah. Menurutnya, baru dua puluh ribu lebih warga yang tiba di Jakarta melalui dua stasiun tersebut.
"Hingga kini belum terdapat kenaikan angka penumpang yang tiba di area Daop 1 Jakarta, secara total pada Minggu 23 April 2023 terdapat 23 ribu pengguna yang tiba," kata Eva saat dikonfirmasi.
Eva menambahkan bahwa jumlah tersebut terhitung normal sama seperti saat akhir pekan pada umumnya. "Jumlah tersebut masih terhitung normal untuk volume penumpang turun pada saat akhir pekan normal," ucapnya.
Sementara itu, pantauan MNC Portal Indonesia di Stasiun Gambir masih belum terlihat gelombang arus balik. Nampak kursi ruang tunggu kedatangan masih lengang.
Namun, ada beberapa pemudik yang keluar dari pintu kedatangan Stasiun Gambir. Terlihat pula sejumlah pemudik menunggu jemputan masing masing sambil membawa tas ransel hingga koper.
Antrean taksi online pun belum terlihat masih terpantau normal. Selain itu taksi konvensional pun nampak masih sepi sewa saat arus balik lebaran hari ini.
Sebagai informasi, pemerintah menetapkan cuti bersama Hari Raya Idulfitri mulai 19, 20, 21, 24, dan 25 April 2023.
"Kalau melihat data per hari ini tertinggi ada di tanggal 25 dan 26 April, tapi prediksi kami tanggal 30 April dan tanggal 1 Mei bisa jadi akan lebih tinggi. Karena ditanggal ini saja volumenya sudah mencapai 39.000," kata Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa saat dikonfirmasi, Senin (24/4/2023).
Eva juga memprediksi dalam beberapa hari ke depan tiket yang dipesan pemudik dari kampung halaman menuju Kota Jakarta akan bertambah. "Sementara sangat memungkinkan dalam beberapa hari ke depan tiket yang dipesan bertambah," ucapnya.
Sebelumnya, Eva mengatakan untuk gelombang arus balik belum terdapat kenaikan di Stasiun Gambir maupun Stasiun Pasar Senen, Jakarta pada Minggu 23 April 2023 atau H+1 Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah. Menurutnya, baru dua puluh ribu lebih warga yang tiba di Jakarta melalui dua stasiun tersebut.
"Hingga kini belum terdapat kenaikan angka penumpang yang tiba di area Daop 1 Jakarta, secara total pada Minggu 23 April 2023 terdapat 23 ribu pengguna yang tiba," kata Eva saat dikonfirmasi.
Eva menambahkan bahwa jumlah tersebut terhitung normal sama seperti saat akhir pekan pada umumnya. "Jumlah tersebut masih terhitung normal untuk volume penumpang turun pada saat akhir pekan normal," ucapnya.
Sementara itu, pantauan MNC Portal Indonesia di Stasiun Gambir masih belum terlihat gelombang arus balik. Nampak kursi ruang tunggu kedatangan masih lengang.
Namun, ada beberapa pemudik yang keluar dari pintu kedatangan Stasiun Gambir. Terlihat pula sejumlah pemudik menunggu jemputan masing masing sambil membawa tas ransel hingga koper.
Antrean taksi online pun belum terlihat masih terpantau normal. Selain itu taksi konvensional pun nampak masih sepi sewa saat arus balik lebaran hari ini.
Sebagai informasi, pemerintah menetapkan cuti bersama Hari Raya Idulfitri mulai 19, 20, 21, 24, dan 25 April 2023.
(mhd)
Explore More