BPBD DKI Pastikan Banjir di Cilandak Timur Telah Surut
Jum'at, 16 Desember 2022 - 20:15 WIB
Seorang petugas PPSU tengah membersihkan sisa-sisa banjir di jalan. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memastikan seluruh genangan di Cilandak Timur, Jakarta Selatan, telah surut . Hal itu disampaikan olehKepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Pusdatin BPBD DKI MichaelSitanggang.
"BPBD mencatat hingga pukul 19.00 WIB, seluruh genangan di wilayah DKI Jakarta sudah surut," kataMichaeldalam keterangannya, Jumat (16/12/2022).
Michael menambahkan, banjir surut berkat upaya kolaboratif yang dilakukan oleh OPD terkait seperti BPBD, Dinas SDA, Dinas Gulkarmat, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP, dan PPSU Kelurahan yang telah mengerahkan personel berikut dengan peralatan pendukung seperti pompa mobile dalam menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik. Peran dari unsur masyarakat juga dilibatkan dalam upaya ini seperti pihak RT/RW, FKDM, dan tokoh masyarakat lainnya.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam nonstop," tuturnya.
Sebelumnya, sebanyak dua RT di Cilandak Timur terendam banjir dengan ketinggian 130-160 centimeter imbas luapan Kali Krukut dan intensitas hujan deras. Bahkan banjir sempat membuat 14 KK atau 59 jiwa mengungsi.
"BPBD mencatat hingga pukul 19.00 WIB, seluruh genangan di wilayah DKI Jakarta sudah surut," kataMichaeldalam keterangannya, Jumat (16/12/2022).
Baca Juga
Michael menambahkan, banjir surut berkat upaya kolaboratif yang dilakukan oleh OPD terkait seperti BPBD, Dinas SDA, Dinas Gulkarmat, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP, dan PPSU Kelurahan yang telah mengerahkan personel berikut dengan peralatan pendukung seperti pompa mobile dalam menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik. Peran dari unsur masyarakat juga dilibatkan dalam upaya ini seperti pihak RT/RW, FKDM, dan tokoh masyarakat lainnya.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam nonstop," tuturnya.
Sebelumnya, sebanyak dua RT di Cilandak Timur terendam banjir dengan ketinggian 130-160 centimeter imbas luapan Kali Krukut dan intensitas hujan deras. Bahkan banjir sempat membuat 14 KK atau 59 jiwa mengungsi.
(mhd)
tulis komentar anda