Heboh Pria Asal Bogor Masih Hidup Dalam Peti Mati, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
Rabu, 16 November 2022 - 20:04 WIB
BOGOR - Polisi membeberkan fakta terkait pria asal Bogor bernama Urip Saputra (40), yang disebut meninggal dunia tetapi masih hidup. Hasil penyelidikan tim Reskrim Polres Bogor, Urip dan istri ternyata tidak melakukan perjalanan dari atau ke Semarang, Jawa Tengah.
"Sebagaimana yang selama ini disampaikan ke khalayak bahwa jenazah dari Semarang. Artinya tidak ada perjalanan dari Semarang ke Jakarta," ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, Rabu (16/11/2022).
Warga Bogor sebelumnya dihebohkan dengan kabar pria berinisial US (40), kembali hidup setelah dikabarkan meninggal dunia. Pria asal Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, itu pulang ke rumah menggunakan peti mati dari Semarang, Jawa Tengah.
Kakak US, Saputra mengatakan, sang adik pulang ke rumah sudah berada di dalam peti mati. Keluarga mendapatkan kabar US meninggal dunia di Semarang, pada Jumat 11 November 2022.
Fakta yang ada, kata Kapolres, Urip bersama istri dijemput oleh mobil ambulans dari wilayah Jakarta. Ketika dijemput, kondisi Urip masih dalam keadaan sehat.
"(Urip) bersama istri dan anaknya dijemput dari satu tempat di wilayah Jakarta Selatan oleh sopir ambulans dalam keadaan sehat walafiat," jelasnya.
Dalam perjalanan, mobil ambulans berhenti di res area Cibubur karena sopir dan kernet ingin istirahat. Ketika selesai, Urip sudah tidak ada, dan hanya ada istrinya.
"Kalau masuk sendiri atau tidaknya (ke dalam peti), tidak ada yang tahu. Tapi pada saat sopir isoma itu kan mereka berpisah. Pas sopir balik lagi mau melanjutkan perjalanan, si Urip itu sudah enggak ada," ucapnya.
"Enggak tahu soal masuk sendiri atau enggak. Cuma pada saat melakukan perjalanan itu dia sudah tidak ada. Ditanya ke istrinya 'mana bapaknya', dijawab 'engggak ada'. Sudah dilanjutkan aja (perjalanannya)," ungkapnya.
Selain itu, terdapat informasi lainnya, yakni sopir ambulans sebelumnya mengaku bahwa sang istri sempat berkeluh kesah terkait utang. Namun, informasi itu masih akan didalami.
"Fakta menarik yang sedang didalami, dari pembicaraan dilakukan istri (Urip) dengan driver ambulans sedang keluh kesah utang yang melilit keluarganya, dan banyak yang menagih. Kami sedang melakukan pendalaman," pungkas Iman.
"Sebagaimana yang selama ini disampaikan ke khalayak bahwa jenazah dari Semarang. Artinya tidak ada perjalanan dari Semarang ke Jakarta," ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, Rabu (16/11/2022).
Baca Juga
Warga Bogor sebelumnya dihebohkan dengan kabar pria berinisial US (40), kembali hidup setelah dikabarkan meninggal dunia. Pria asal Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, itu pulang ke rumah menggunakan peti mati dari Semarang, Jawa Tengah.
Kakak US, Saputra mengatakan, sang adik pulang ke rumah sudah berada di dalam peti mati. Keluarga mendapatkan kabar US meninggal dunia di Semarang, pada Jumat 11 November 2022.
Fakta yang ada, kata Kapolres, Urip bersama istri dijemput oleh mobil ambulans dari wilayah Jakarta. Ketika dijemput, kondisi Urip masih dalam keadaan sehat.
"(Urip) bersama istri dan anaknya dijemput dari satu tempat di wilayah Jakarta Selatan oleh sopir ambulans dalam keadaan sehat walafiat," jelasnya.
Dalam perjalanan, mobil ambulans berhenti di res area Cibubur karena sopir dan kernet ingin istirahat. Ketika selesai, Urip sudah tidak ada, dan hanya ada istrinya.
"Kalau masuk sendiri atau tidaknya (ke dalam peti), tidak ada yang tahu. Tapi pada saat sopir isoma itu kan mereka berpisah. Pas sopir balik lagi mau melanjutkan perjalanan, si Urip itu sudah enggak ada," ucapnya.
"Enggak tahu soal masuk sendiri atau enggak. Cuma pada saat melakukan perjalanan itu dia sudah tidak ada. Ditanya ke istrinya 'mana bapaknya', dijawab 'engggak ada'. Sudah dilanjutkan aja (perjalanannya)," ungkapnya.
Selain itu, terdapat informasi lainnya, yakni sopir ambulans sebelumnya mengaku bahwa sang istri sempat berkeluh kesah terkait utang. Namun, informasi itu masih akan didalami.
"Fakta menarik yang sedang didalami, dari pembicaraan dilakukan istri (Urip) dengan driver ambulans sedang keluh kesah utang yang melilit keluarganya, dan banyak yang menagih. Kami sedang melakukan pendalaman," pungkas Iman.
(thm)
tulis komentar anda