Imbas Cuaca Ekstrem, BPBD DKI: 24 Pohon Tumbang di Jakarta
Jum'at, 11 November 2022 - 08:31 WIB
BPBD DKI Jakarta menyebutkan 24 pohon tumbang imbas cuaca ekstrem di Ibu Kota. Foto/Dok SINDOnews
JAKARTA - BPBD DKI Jakarta mencatat puluhan pohon tumbang selama sepekan periode 3-9 November 2022 imbas cuaca ekstrem yang melanda Ibu Kota. Cuaca ekstrem akan terus terjadi hingga Februari 2023 mendatang.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mencatat kejadian terakhir pohon tumbang terjadi di halaman BalaiKota, Gambir, Jakarta Pusat pada Kamis (10/11) sore yang menyebabkan beberapa orang mengalami luka-luka.
”Karena kondisi cuaca ekstrem, jadi warga waspada saat hujan disertai angin kencang untuk tidak berteduh disekitar pohon untuk menghindari hal yang tak diinginkan,” kata Isnawa, Jumat (11/11/2022).
Menurut data Pusdatin Kebencanaan BPBD DKI, terjadi sebanyak 24 kejadian pohon tumbang dengan rincian Jakarta Selatan sebanyak 23 kejadian dan Jakarta Utara sebanyak 1 kejadian dalam kurun waktu tanggal 3-9 November 2022.
BPBD DKI terus memperkuat koordinasi dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir dan pohon tumbang dengan instansi terkait yakni Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, Dinas Gulkarmat, Dinas SDA, PLN, PAM Jaya, dan lainnya.
”Kami berpesan kepada instansi terkait untuk memantau kondisi pohon-pohon yang kondisinya sudah tua dan rentan tumbang, serta mengecek kondisi baliho-baliho untuk meminimalisir kejadian tumbang atau roboh di kemudian hari,” ujar Isnawa.
Isnawa mengimbau masyarakat mengantisipasi terjadinya potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, pohon tumbang, angin kencang, longsor seiring dengan informasi akan terjadinya cuaca ekstrem melanda Jakarta periode November 2022 hingga Februari 2023 mendatang.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mencatat kejadian terakhir pohon tumbang terjadi di halaman BalaiKota, Gambir, Jakarta Pusat pada Kamis (10/11) sore yang menyebabkan beberapa orang mengalami luka-luka.
”Karena kondisi cuaca ekstrem, jadi warga waspada saat hujan disertai angin kencang untuk tidak berteduh disekitar pohon untuk menghindari hal yang tak diinginkan,” kata Isnawa, Jumat (11/11/2022).
Menurut data Pusdatin Kebencanaan BPBD DKI, terjadi sebanyak 24 kejadian pohon tumbang dengan rincian Jakarta Selatan sebanyak 23 kejadian dan Jakarta Utara sebanyak 1 kejadian dalam kurun waktu tanggal 3-9 November 2022.
BPBD DKI terus memperkuat koordinasi dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir dan pohon tumbang dengan instansi terkait yakni Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, Dinas Gulkarmat, Dinas SDA, PLN, PAM Jaya, dan lainnya.
”Kami berpesan kepada instansi terkait untuk memantau kondisi pohon-pohon yang kondisinya sudah tua dan rentan tumbang, serta mengecek kondisi baliho-baliho untuk meminimalisir kejadian tumbang atau roboh di kemudian hari,” ujar Isnawa.
Isnawa mengimbau masyarakat mengantisipasi terjadinya potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, pohon tumbang, angin kencang, longsor seiring dengan informasi akan terjadinya cuaca ekstrem melanda Jakarta periode November 2022 hingga Februari 2023 mendatang.
(ams)
tulis komentar anda