Pohon Mahoni Tumbang Menimpa Warung Bakso di Utan Kayu
Kamis, 06 Oktober 2022 - 23:43 WIB
Sebuah warung bakso di Jalan Utan Kayu rusak akibat tertimpa pohon tumbang. Foto: MPI/Muhammad Farhan
JAKARTA - Sebuah pohon jenis Mahoni tumbang menimpa warung Bakso Bedjo di Jalan Utan Kayu Raya Nomor 69, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (6/10/2022) sore tadi. Pohon berdiameter 30 sentimeter setinggi 15 meter itu tumbang dikarenakan hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Jakarta hari ini.
Bedjo (37), pemilik warung bakso menjelaskan tumbangnya pohon di depan warungnya tersebut mengakibatkan dua orang korban luka ringan.
"Anak saya dan seorang pelanggan lagi makan bakso yang jadi korbannya. Anak saya kepalanya benjol sedangkan pelanggan punggungnya ketiban cabang pohonnya," terang Bedjo kepada awak media, Kamis (6/10/2022).
Bedjo mengungkapkan ia beserta keluarganya sebenarnya sudah ingin menebang pohon Mahoni tersebut. Ia mengaku khawatir karena usia pohon tersebut yang terlampau cukup tua sehingga rentan roboh.
"Pohon ini memang sudah sedari awal mau saya tebang, tapi waktunya belum ketemu saja. Ga tahunya kejadian juga," ujarnya.
Sementara itu, Komandan Regu Damkar Sektor Utan Kayu, Sungkono menjelaskan evakuasi pohon tumbang tersebut dilakukan dengan memadamkan aliran listrik untuk mencegah korsleting. Sebab pohon menimpa kabel listrik di atas atap warung tersebut.
Sebanyak empat personel dikerahkan dilengkapi gergaji mesin dan sejumlah perkakas pemotong kayu. "Kita evakuasi dengan memotong hingga kecil pohon tersebut, karena diameternya besar, ada hambatan juga diranah itu," pungkasnya.
Bedjo (37), pemilik warung bakso menjelaskan tumbangnya pohon di depan warungnya tersebut mengakibatkan dua orang korban luka ringan.
"Anak saya dan seorang pelanggan lagi makan bakso yang jadi korbannya. Anak saya kepalanya benjol sedangkan pelanggan punggungnya ketiban cabang pohonnya," terang Bedjo kepada awak media, Kamis (6/10/2022).
Bedjo mengungkapkan ia beserta keluarganya sebenarnya sudah ingin menebang pohon Mahoni tersebut. Ia mengaku khawatir karena usia pohon tersebut yang terlampau cukup tua sehingga rentan roboh.
"Pohon ini memang sudah sedari awal mau saya tebang, tapi waktunya belum ketemu saja. Ga tahunya kejadian juga," ujarnya.
Sementara itu, Komandan Regu Damkar Sektor Utan Kayu, Sungkono menjelaskan evakuasi pohon tumbang tersebut dilakukan dengan memadamkan aliran listrik untuk mencegah korsleting. Sebab pohon menimpa kabel listrik di atas atap warung tersebut.
Sebanyak empat personel dikerahkan dilengkapi gergaji mesin dan sejumlah perkakas pemotong kayu. "Kita evakuasi dengan memotong hingga kecil pohon tersebut, karena diameternya besar, ada hambatan juga diranah itu," pungkasnya.
(muh)
tulis komentar anda