Cegah Balap Liar, Polda Metro Jaya Cari Lahan Sirkuit Street Race
Sabtu, 03 September 2022 - 16:26 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. Foto/MPI/Irfan Maulana
JAKARTA - Polda Metro Jaya berniat mencari lahan untuk dijadikan lokasi untuk sirkuit street race yang akan di gelar secara rutin. Hal ini untuk memfasilitasi para pembalap agar tidak melakukan aksinya secara ilegal lagi.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengatakan tentunya niatnya ini diperlukan kolaborasi. Baik dengan para pembalap ataupun pemerintah. Baca juga: Jajal Motor Modifikasi di Street Race, Kapolda Metro: Mantap!
”Ini tantangan kita saat ini, menemukan lokasi yang bisa memfasilitasi teman-teman untuk melaksanakan drag race setiap hari. Pelan pelan, alon alon asal klakon,” ujar Fadil, Sabtu (3/6/2022).
Dia berharap juga akan menemukan format dan ekosistem dalam penyelenggaraan street race secara rutin nantinya. ”Mimpi saya ke depan bukan lagi diselenggarakan Polda Metro Jaya, tapi sudah dilaksanakan oleh teman-teman sendiri, aturannya bagaimana,” jelasnya.
Dia menjelaskan, ekosistem yang akan dikembangkan yakni hobi kecepatan perlu kolaborasi. ”Karena keterlibatan komunitas menjadi garam yang akan membuat sedap masakan street race ini,” tuturnya.
Dia berharap di ajang berikut akan lebih gotong royong melibatkan pada relawan dan komunitas. Tentunya, kata Fadil dengan mekanisme itu street race akan terselenggara lebih natural.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengatakan tentunya niatnya ini diperlukan kolaborasi. Baik dengan para pembalap ataupun pemerintah. Baca juga: Jajal Motor Modifikasi di Street Race, Kapolda Metro: Mantap!
”Ini tantangan kita saat ini, menemukan lokasi yang bisa memfasilitasi teman-teman untuk melaksanakan drag race setiap hari. Pelan pelan, alon alon asal klakon,” ujar Fadil, Sabtu (3/6/2022).
Dia berharap juga akan menemukan format dan ekosistem dalam penyelenggaraan street race secara rutin nantinya. ”Mimpi saya ke depan bukan lagi diselenggarakan Polda Metro Jaya, tapi sudah dilaksanakan oleh teman-teman sendiri, aturannya bagaimana,” jelasnya.
Dia menjelaskan, ekosistem yang akan dikembangkan yakni hobi kecepatan perlu kolaborasi. ”Karena keterlibatan komunitas menjadi garam yang akan membuat sedap masakan street race ini,” tuturnya.
Dia berharap di ajang berikut akan lebih gotong royong melibatkan pada relawan dan komunitas. Tentunya, kata Fadil dengan mekanisme itu street race akan terselenggara lebih natural.
(ams)
tulis komentar anda