Nasib Karyawan Holywings setelah Ditutup, Wagub DKI: Kita Carikan Solusinya

JAKARTA - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan akan mencarikan solusi terkait nasib karyawan Holywings . Hal ini setelah 22 gerai Holywings di Jakarta telah resmi ditutup Pemprov DKI.

"Karyawan-karyawan ini kan tidak bisa bekerja lagi, masalah ini jadi perhatian kita bersama. Ke depan kita carikan solusinya," ujar Ariza kepada wartawan, Rabu (29/6/2022).





Ariza merasa bersyukur dengan adanya lapangan pekerjaan yang disediakan pihak Holywings selama ini. Kendati demikan, permasalahan yang sedang ramai di publik adalah persoalan kelalaian.

"Kita bersyukur ada usaha yang dibangun oleh teman-teman, pihak swasta, sehingga menghadirkan lapangan kerja yang baik. Namun demikian, kalau kejadiannya seperti sekarang ini, kelalaian, kekurangan akan menimbulkan masalah baru dengan adanya pemberhentian," tuturnya.



Terkait nasib karyawan Holywings yang menganggur, Ariza menyebut program penuntasan kemiskinan sudah diterapkan oleh Pemprov DKI yang setiap tahun diupayakan bersama.

Diketahui, Pemprov DKI resmi mencabut izin usaha 12 gerai Holywings di Jakarta. Pencabutan izin oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI berdasarkan rekomendasi dan temuan pelanggaran dari dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (DPPKUKM) DKI.

“Sesuai arahan gubernur untuk bertindak tegas berdasarkan ketentuan dan menjerakan serta rekomendasi dan temuan dua OPD, maka kami mencabut izin usaha 12 outlet Holywings di Jakarta,” ujar Kepala DPMPTSP DKI Jakarta Benny Agus Chandra.