Protes Penghinaan Nabi Muhammad, Hari Ini Ribuan Umat Islam Akan Demo di Kedubes India
Jum'at, 17 Juni 2022 - 05:22 WIB
JAKARTA - Ribuan umat muslim disebut bakal menggeruduk Kedutaan Besar (Kedubes) India di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, hari ini. Ribuan umat muslim tersebut bakal menggelar aksi demonstrasi dengan tajuk 'Bela Nabi Muhammad SAW' di depan Kedubes India.
"Tiga sampai empat ribu mungkin (yang hadir). Elemen umat Islam. GNPF, PA 212, FPI, dll," kata Ketua DPP FPI, Aziz Yanuar saat dikonfirmasi, Jumat (17/6/2022).
Aziz menjelaskan, salah satu tuntutan yang akan disuarakan pada aksi hari ini yaitu mengusir Duta Besar (Dubes) India untuk keluar dari Indonesia. Aziz berharap perwakilan massa aksi besok bisa bertemu langsung dengan pihak Kedubes India.
"Usir Dubes India. Mau audiens juga sama pihak Kedubes," singkatnya.
Aksi 'Bela Nabi Muhammad SAW' yang bakal digelar hari ini merupakan buntut dari pernyataan politikus partai Bharatiya Janata (BJP), Nupur Sharma, yang dianggap telah menyinggung umat Islam. Di mana, Nupur sempat mengomentari kehidupan pribadi Nabi Muhammad SAW dalam debat TV.
Komentar Sharma itu dinilai sebagai bentuk penghinaan terhadap umat Islam. Bahkan, gelombang kecaman sudah datang dari negara mayoritas Islam terhadap pernyataan Sharma tersebut, termasuk Indonesia.
Merespons kontroversi ini, Sharma sudah angkat suara bahwa komentarnya terkait Nabi Muhammad SAW dilontarkan untuk menanggapi "ejekan dan rasa tak hormat" yang terus diungkapkan kepada dewa Hindu dalam debat. Ia juga menyampaikan telah menarik kembali ucapannya tersebut.
"Tiga sampai empat ribu mungkin (yang hadir). Elemen umat Islam. GNPF, PA 212, FPI, dll," kata Ketua DPP FPI, Aziz Yanuar saat dikonfirmasi, Jumat (17/6/2022).
Aziz menjelaskan, salah satu tuntutan yang akan disuarakan pada aksi hari ini yaitu mengusir Duta Besar (Dubes) India untuk keluar dari Indonesia. Aziz berharap perwakilan massa aksi besok bisa bertemu langsung dengan pihak Kedubes India.
"Usir Dubes India. Mau audiens juga sama pihak Kedubes," singkatnya.
Aksi 'Bela Nabi Muhammad SAW' yang bakal digelar hari ini merupakan buntut dari pernyataan politikus partai Bharatiya Janata (BJP), Nupur Sharma, yang dianggap telah menyinggung umat Islam. Di mana, Nupur sempat mengomentari kehidupan pribadi Nabi Muhammad SAW dalam debat TV.
Komentar Sharma itu dinilai sebagai bentuk penghinaan terhadap umat Islam. Bahkan, gelombang kecaman sudah datang dari negara mayoritas Islam terhadap pernyataan Sharma tersebut, termasuk Indonesia.
Merespons kontroversi ini, Sharma sudah angkat suara bahwa komentarnya terkait Nabi Muhammad SAW dilontarkan untuk menanggapi "ejekan dan rasa tak hormat" yang terus diungkapkan kepada dewa Hindu dalam debat. Ia juga menyampaikan telah menarik kembali ucapannya tersebut.
(maf)
tulis komentar anda