PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi Optimalkan Layanan Sambungan Pelanggan
Rabu, 16 Maret 2022 - 13:37 WIB
BEKASI - Instalasi sambungan pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi Bekasi terus dikebut untuk mengoptimalkan pelayanan dengan menargetkan 50 ribu rumah warga teraliri air bersih pada tahun ini.
”Berdasarkan hasil rapat bersama pemerintah daerah, kami sudah sepakat tahun 2022 ini pelayanan harus lebih ditingkatkan dengan penambahan pelanggan minimal 50.000 sambungan langsung,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi Usep Rahman Salim, Rabu (16/3/2022).
Dengan menambah 50.000 pelanggan baru tahun ini, maka target utama PDAM Tirta Bhagasasi untuk melayani 70 persen warga di wilayah Kabupaten Bekasi bisa tercapai pada tahun 2023 mendatang.
”Pelaksana lapangan di tingkat cabang dan cabang pembantu dapat mengaktualisasikan. Dengan demikian cakupan pelayanan yang kita targetkan 2023 sebesar 70 persen masyarakat Kabupaten Bekasi bisa tercapai,” ujarnya.
Usep menjelaskan saat ini perusahaan memiliki kelebihan 700 liter per detik dari total kapasitas produksi yang menjadi potensi luar biasa sehingga harus dapat dimaksimalkan. ”Kita telah mengerahkan seluruh kemampuan demi meningkatkan pelayanan. Seluruh petugas mulai dari direksi hingga tenaga di lapangan bekerja untuk memaksimalkan potensi yang ada,” jelasnya.
Dia pun optimistis PDAM Tirta Bhagasasi akan mampu meningkatkan kembali laba perusahaan yang telah diraih tahun lalu seiring peningkatan jumlah pelanggan baru tersebut. Pada tahun 2021 laba PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi mencapai Rp35 miliar.
Dari hasil itu 55 persen diberikan kepada pemilik modal yakni Pemerintah Kabupaten Bekasi dan 45 persen sisanya untuk kebutuhan perusahaan.
”45 persen laba tahun lalu kami alokasikan untuk pengembangan usaha, gaji pegawai, dana sosial, dana pendidikan, dan dana cadangan. Tahun ini kami targetkan minimal peningkatan keuntungan bertambah menjadi 20 persen dari tahun 2021,”ucapnya.
Usep mengaku sepanjang tahun 2021 perusahaan berhasil menambah jumlah produksi air bersih menjadi 3.846 liter per detik dengan pembangunan instalasi pengolahan air baru, kerja sama badan usaha swasta, serta pembelian air curah.
”Total pelanggan kini telah mencapai 300.000 lebih sambungan langsung dan akan terus kami tingkatkan sesuai rencana kerja dan target tahun ini yakni minimal 50.000 sambungan baru,” tandasnya.
”Berdasarkan hasil rapat bersama pemerintah daerah, kami sudah sepakat tahun 2022 ini pelayanan harus lebih ditingkatkan dengan penambahan pelanggan minimal 50.000 sambungan langsung,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi Usep Rahman Salim, Rabu (16/3/2022).
Dengan menambah 50.000 pelanggan baru tahun ini, maka target utama PDAM Tirta Bhagasasi untuk melayani 70 persen warga di wilayah Kabupaten Bekasi bisa tercapai pada tahun 2023 mendatang.
”Pelaksana lapangan di tingkat cabang dan cabang pembantu dapat mengaktualisasikan. Dengan demikian cakupan pelayanan yang kita targetkan 2023 sebesar 70 persen masyarakat Kabupaten Bekasi bisa tercapai,” ujarnya.
Usep menjelaskan saat ini perusahaan memiliki kelebihan 700 liter per detik dari total kapasitas produksi yang menjadi potensi luar biasa sehingga harus dapat dimaksimalkan. ”Kita telah mengerahkan seluruh kemampuan demi meningkatkan pelayanan. Seluruh petugas mulai dari direksi hingga tenaga di lapangan bekerja untuk memaksimalkan potensi yang ada,” jelasnya.
Dia pun optimistis PDAM Tirta Bhagasasi akan mampu meningkatkan kembali laba perusahaan yang telah diraih tahun lalu seiring peningkatan jumlah pelanggan baru tersebut. Pada tahun 2021 laba PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi mencapai Rp35 miliar.
Dari hasil itu 55 persen diberikan kepada pemilik modal yakni Pemerintah Kabupaten Bekasi dan 45 persen sisanya untuk kebutuhan perusahaan.
”45 persen laba tahun lalu kami alokasikan untuk pengembangan usaha, gaji pegawai, dana sosial, dana pendidikan, dan dana cadangan. Tahun ini kami targetkan minimal peningkatan keuntungan bertambah menjadi 20 persen dari tahun 2021,”ucapnya.
Usep mengaku sepanjang tahun 2021 perusahaan berhasil menambah jumlah produksi air bersih menjadi 3.846 liter per detik dengan pembangunan instalasi pengolahan air baru, kerja sama badan usaha swasta, serta pembelian air curah.
”Total pelanggan kini telah mencapai 300.000 lebih sambungan langsung dan akan terus kami tingkatkan sesuai rencana kerja dan target tahun ini yakni minimal 50.000 sambungan baru,” tandasnya.
(ams)
tulis komentar anda