Pelaku Pembunuhan dan Perkosaan Gadis 20 Tahun Diyakini Punya Syahwat Besar ke Korban
Sabtu, 05 Maret 2022 - 14:28 WIB
JAKARTA - Warga di sekitar lokasi pembunuhan terhadap AW (20) di Sawah Besar, Jakarta Pusat, menyebut pelaku pembunuhan seperti memiliki syahwat besar terhadap korban. Warga pun terkejut mengetahui AW tak hanya dibunuh tapi juga diperkosa oleh pelaku.
Salah seorang warga, Nur (43) yang berjualan mi instan dan kopi di depan tempat kos AW merasa shock saat mengetahui korban sudah tergeletak tidak bernyawa. Nur menjelaskan, saat peristiwa terjadi tidak ada suara keributan apapun.
"Kami mengetahui AW sudah tidak bernyawa saat kosannya dicek oleh kakak kandungnya. Kakaknya biasanya telepon setiap pagi sebelum AW berangkat kerja, tapi tidak ada respons," kata Nur kepada MNC Portal, Sabtu (5/3/2022).
Sepengetahuannya, pelaku yang sudah diciduk polisi merupakan kekasih korban yang baru."Saya tahu laki-laki itu pelaku soalnya setiap malam pas antar AW pulang kerja. Korban cium tangan sama dia," ujarnya.
Menurut Nur, pelaku terlihat seperti memiliki syahwat besar terhadap korban. "Kelihatan sekali dia agresif sama AW," tuturnya.
Nur beserta sejumlah warga yang lain berbagi pengalamannya tentang almarhumah. Nur menegaskan korban sangat baik dan ramah dengan warga yang lain. "Anak baik-baik, saya kenal AW sejak dia masih kecil. Orangnya ramah dan santun, makanya saya shock dan sedih saat tahu dia meninggal tak wajar," ujarnya.
Kapolsek Sawah Besar, Kompol Maulana Mukarom mengatakan korban berinisial AW (20) pertama kali ditemukan sekira pukul 15.00 WIB, Jumat (4/3/2022). Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berhasil melacak keberadaan pelaku di Tamansari.
Maulana belum membeberkan secara rinci mengenai inisial dan proses penangkapan pelaku serta motifnya lantaran masih pendalaman lebih lanjut. "Kita sedang geledah rumah pelaku. Untuk TKP-nya belum kita sampaikan karena masih dalam penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
Salah seorang warga, Nur (43) yang berjualan mi instan dan kopi di depan tempat kos AW merasa shock saat mengetahui korban sudah tergeletak tidak bernyawa. Nur menjelaskan, saat peristiwa terjadi tidak ada suara keributan apapun.
"Kami mengetahui AW sudah tidak bernyawa saat kosannya dicek oleh kakak kandungnya. Kakaknya biasanya telepon setiap pagi sebelum AW berangkat kerja, tapi tidak ada respons," kata Nur kepada MNC Portal, Sabtu (5/3/2022).
Sepengetahuannya, pelaku yang sudah diciduk polisi merupakan kekasih korban yang baru."Saya tahu laki-laki itu pelaku soalnya setiap malam pas antar AW pulang kerja. Korban cium tangan sama dia," ujarnya.
Menurut Nur, pelaku terlihat seperti memiliki syahwat besar terhadap korban. "Kelihatan sekali dia agresif sama AW," tuturnya.
Baca Juga
Nur beserta sejumlah warga yang lain berbagi pengalamannya tentang almarhumah. Nur menegaskan korban sangat baik dan ramah dengan warga yang lain. "Anak baik-baik, saya kenal AW sejak dia masih kecil. Orangnya ramah dan santun, makanya saya shock dan sedih saat tahu dia meninggal tak wajar," ujarnya.
Kapolsek Sawah Besar, Kompol Maulana Mukarom mengatakan korban berinisial AW (20) pertama kali ditemukan sekira pukul 15.00 WIB, Jumat (4/3/2022). Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berhasil melacak keberadaan pelaku di Tamansari.
Maulana belum membeberkan secara rinci mengenai inisial dan proses penangkapan pelaku serta motifnya lantaran masih pendalaman lebih lanjut. "Kita sedang geledah rumah pelaku. Untuk TKP-nya belum kita sampaikan karena masih dalam penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
(hab)
tulis komentar anda