Antisipasi Kebakaran, Gulkarmat Jakbar Minta Warga Perbaiki Instalasi Listrik

Rabu, 02 Februari 2022 - 19:35 WIB
Suku Dinas (Sudin) Penaggulangvan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat mengimbau warganya untuk memperbaiki instalasi listrik. Foto: Ilustrasi/SINDOphoto
JAKARTA - Suku Dinas (Sudin) Penaggulangvan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat mengimbau warganya untuk memperbaiki instalasi listrik dan tidak mem bakar sampah sembarangan. Imbauan itu untuk mengantisipasi kasus kebakaran di Jakarta Barat.

"Itu (instalasi listrik) dari zaman dahulu di rumah itu instalasi listrik enggak pernah diganti tuh kabelnya. Padahal kalau kabel itu, kalau enggak salah ada expirednya itu 15 tahun," kata Kasie Ops Gulkarmat Jakarta Barat Sjukri Bahanan kepada wartawan, Rabu (2/2/2022).

Sjukri mengatakan, kebanyakan warga memasang aliran istrik melebihi dayanya. Sehingga, lanjutnya, hal itu dapat berisiko terjadinya kebakaran.



"Mungkin dayanya cuma 450 (watt) sekarang sudah 1.300 (watt). Kan harusnya beda juga kabelnya kan. Kalau saya sih ngeliatnya ke sana," tuturnya.

Selain itu, ia juga mengimbau warga untuk tidak membakar sambah sembarangan. Ia meminta warga untuk mengawasi kondisi api saat membakar sampah.

"Harusnya kalau bakar sampah ditungguin, jangan ditinggal. Kadang sudah bakar sampah main tinggal saja, sementara angin relatif cukup kencang," terangnya.

Hingga saat ini, pihaknya masih terus melakukan sosialiasi terkait bahaya kebakaran seperti menempelkan stiker di rumah warga yang dinilai rawan kebakaran.

"Kita woro-woro melalui pengeras suara menggunakan motor ataupun mobil," pungkasnya.

Seperti diketahui, peristiwa kebakaran terjadi hampir setiap hari di wilayah Jakarta Barat. Pada Senin 31 Januari 2022 sebanyak 20 rumah di Jalan Kali Anyar 3 RW.01, Kelurahan Kali Anyar, Kecamatan Tambora, dilahap si jago merah.

Dalam peristiwa itu, terdapat 40 KK yang terdiri dari 100 jiwa terdampak kebakaran. Di hari yang sama, juga terjadi kebakaran rumah di wilayah Joglo, Kembangan. Kebakaran itu diduga akibat percikan api dari bakaran sampah yang dilakukan warga.

Kemudian, pada Selasa 1 Februari 2022, kebakaran kembali melanda ratusan rumah di Jalan Kepa Duri Emas Blok QQ No 6, RT/RW 002/ 004, Kelurahan Duri Kepa, Kecamatan Kebon Jeruk. Dalam peristiwa itu dilaporkan 100 KK yang terdiri dari 300 jiwa terdampak.
(mhd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More