Hadiri Peletakan Batu Pertama Gereja Batak Karo, Anies: Persatuan Harus Dirawat

Selasa, 26 Oktober 2021 - 13:32 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut menghadiri Peletakan Batu Pertama pembangunan Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Tugu, Jakarta Utara, Selasa (26/10/2021). SINDOnews/Komaruddin Bagja Arjawinangun
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut menghadiri Peletakan Batu Pertama pembangunan Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Tugu, Jakarta Utara, Selasa (26/10/2021). Anies menyampaikan rasa terima kasih atas undangan tersebut.

"GBKP selalu mengirimkan pesan keterbukaan, dan itu membuat keberadaan dari GBKP jadi kebaikan bagi berbagai unsur masyarakat di Indonesia," kata Anies di Jakarta Utara, Selasa (26/10/2021). (Baca juga; Karangan Bunga Penuhi Rumah Duka Sudi Silalahi, dari Presiden Jokowi hingga Anies Baswedan )

Bangsa Indonesia memang beragam, tapi yang hebatnya bukan keberagamannya, masih banyak bangsa lain yang lebih beragam. "Yang hebat dari Indonesia adalah di sini ada persatuan, di sini ada kebersamaan,” kata Anies.



“Persatuan harus dirawat dengan memberikan perasaan kesetaraan dan Jakarta adalah rumah bagi semua. Jakarta adalah tempat bagi semua merasakan dipayungi diayomi, termasuk untuk kegiatan peribadatan," tambahnya.

Setiap tempat ibadah hadir, dia memayungi bukan saja jemaatnya yang berada di dalam rumah ibadah tapi juga masyarakat yang berada di lingkungan tempat ibadah, karena itu adalah satu kesatuan yang akan terus berinteraksi secara dekat.

"Kita ingin seluruh unsur masyarakat di Jakarta merasakan bersyukur tinggal di Jakarta karena difasilitasi untuk kegiatan rohaniah, termasuk ketika melakukan pembangunan tempat-tempat ibadah," tegas Anies. (Baca juga; Anies Tunggu Hasil Investigasi Kecelakaan Transjakarta )

Mantan Mendikbud itu berharap agar pembangunan segera selesai dan gereja tersebut bisa dimanfaatkan jemaat. "Selamat kepada semua yang bekerja di balik proses pembangunan gereja GBKP Tugu. Mudah-mudahan bisa segera tuntas proses pembangunannya dengan tepat kualitas, tepat waktu dan tepat biaya. Semoga Natal tahun depan sudah bisa dipakai untuk beribadah," tutupnya.
(wib)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More