Sempat Jalani Perawatan, Sopir Mobil Si Cepat Meninggal Dunia
Rabu, 06 Oktober 2021 - 16:25 WIB
DEPOK - ID (33) sopir perusahaan ekspedisi yang mengalami kecelakaan di Jalan Juanda arah Jalan Raya Bogor, Kota Depok , semalam meninggal dunia. Sebelumnya ID sempat mengalami luka berat dalam kecelakaan tersebut.
“Korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Sudah dimakamkan di TPU Pulo Bojong Pondok Terong,” ungkap Dhisyam, tetangga korban, Rabu (6/10/2021).
Kanit Gakkum Satlantas Polrestro Depok, AKP Rasman mengatakan, peristiwa kejadian kecelakaan mobil ekspedisi Si Cepat terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. Mobil menabrak separator dan pohon yang ada di tengah jalan.
"Kondisi kepala mobil ringsek berat dan pengemudi tergencet dan proses evaluasi korban memakan waktu hampir satu jam dibantu petugas Damkar Kota Depok,” kata Rasman kepada wartawan Rabu (6/10/2021).
Menurut Rasman, mobil melaju dari arah timur ke barat. Kemudian mobil oleng ke kanan menabrak separator pembatas tengah dan pohon. "Pada saat kejadian pengemudi mobil posisi tergencet bodi mobil yang ringsek. Proses evakuasi berjalan sekitar satu jam dibantu petugas Damkar dengan menggunakan alat gerinda korban berhasil dievakuasi,” ujarnya.
“Korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Sudah dimakamkan di TPU Pulo Bojong Pondok Terong,” ungkap Dhisyam, tetangga korban, Rabu (6/10/2021).
Kanit Gakkum Satlantas Polrestro Depok, AKP Rasman mengatakan, peristiwa kejadian kecelakaan mobil ekspedisi Si Cepat terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. Mobil menabrak separator dan pohon yang ada di tengah jalan.
"Kondisi kepala mobil ringsek berat dan pengemudi tergencet dan proses evaluasi korban memakan waktu hampir satu jam dibantu petugas Damkar Kota Depok,” kata Rasman kepada wartawan Rabu (6/10/2021).
Menurut Rasman, mobil melaju dari arah timur ke barat. Kemudian mobil oleng ke kanan menabrak separator pembatas tengah dan pohon. "Pada saat kejadian pengemudi mobil posisi tergencet bodi mobil yang ringsek. Proses evakuasi berjalan sekitar satu jam dibantu petugas Damkar dengan menggunakan alat gerinda korban berhasil dievakuasi,” ujarnya.
(hab)
tulis komentar anda