Bantu Pemakaman Jenazah Berbobot 300 Kg, Damkar Jaktim Turunkan Tim
Rabu, 14 Juli 2021 - 02:04 WIB
JAKARTA - Suku Dinas Penanggulangan kebakaran dan penyelamatan Jakarta Timur menerjunkan personelnya untuk membantu proses pemakaman warga Klender, Jakarta Timur, bernama Abdul Fahmi (25) pada Selasa (13/7/2021).
Dikerahkannya personel ini menyusul adanya permintaan bantuan dari masyarakat sekitar karena tak sanggup melangsungkan prosesi pemakanan jenazah Abdul Fahmi. Diketahui, bobot jenazah sendiri mencapai 300 kilogram.
"Warga tidak bisa mengangkat jenazah karena jenazah beratnya 300 kilogram, maka meminta bantuan petugas pemadam kebakaran," kata Kepala Seksi Operasi Suku Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman, seperti dikutip dari akun instagram @merekamjakarta.
Proses pemakaman itu pun berlangsung dramatis. Petugas harus membuat peti khusus untuk jenazah dan selanjutnya peti digotong bersama warga.
Sesampainya di lokasi pemakaman, peti dimasukkan ke liang lahat dengan menggunakan alat katrol. Gatot memastikan, jenazah tidak dalam kondisi terkonfirmasi positif Covid-19.
"Jenazah non Covid-19. Untuk proses pemandian hingga pemakaman, seperti layaknya jenazah normal," ujar Gatot.
Adapun, dalam proses ini sebanyak delapan personel dikerahkan untuk proses pemakaman Abdul. Proses pemakaman rampung pukul 13.30 WIB. "Dimakamkan di TPU Kampung Apuk (Duren Sawit)," pungkasnya.
Dikerahkannya personel ini menyusul adanya permintaan bantuan dari masyarakat sekitar karena tak sanggup melangsungkan prosesi pemakanan jenazah Abdul Fahmi. Diketahui, bobot jenazah sendiri mencapai 300 kilogram.
"Warga tidak bisa mengangkat jenazah karena jenazah beratnya 300 kilogram, maka meminta bantuan petugas pemadam kebakaran," kata Kepala Seksi Operasi Suku Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman, seperti dikutip dari akun instagram @merekamjakarta.
Proses pemakaman itu pun berlangsung dramatis. Petugas harus membuat peti khusus untuk jenazah dan selanjutnya peti digotong bersama warga.
Sesampainya di lokasi pemakaman, peti dimasukkan ke liang lahat dengan menggunakan alat katrol. Gatot memastikan, jenazah tidak dalam kondisi terkonfirmasi positif Covid-19.
"Jenazah non Covid-19. Untuk proses pemandian hingga pemakaman, seperti layaknya jenazah normal," ujar Gatot.
Adapun, dalam proses ini sebanyak delapan personel dikerahkan untuk proses pemakaman Abdul. Proses pemakaman rampung pukul 13.30 WIB. "Dimakamkan di TPU Kampung Apuk (Duren Sawit)," pungkasnya.
(maf)
tulis komentar anda