Swab Test di Puskesmas Ciledug, Motor Milik Wanita Muda Ini Digasak Maling
Kamis, 01 Juli 2021 - 13:05 WIB
Perempun muda bernama Fitri Nur Rahmawati (24) yang melakukan swab antigen di Puskesmas Ciledug, Kota Tangerang, pada Selasa, 29 Juni 2021 lalu, kehilangan sepeda motor yang diparkir di depan puskesmas.Foto/Ilustrasi/Istimewa
JAKARTA - Nasib apes dialami perempun muda bernama Fitri Nur Rahmawati (24) yang melakukan swab antigen di Puskesmas Ciledug, Kota Tangerang, pada Selasa, 29 Juni 2021 lalu. Sepeda motor Honda Beat miliknya yang terparkir di depan puskesmas dibawa kabur komplotan pencuri motor .
Dilansir dari akun Instagram @info_ciledug, Fitri mengatakan, dia datang ke puskemas bersama salah seorang anggota keluarganya untuk melakukan swab test antigen. Karena area parkir puskesmas penuh, Fitri terpaksa memarkirkan motornya dengan pelat nomor B 6670 VTN di depan Puskesmas Ciledug Jalan Raden Fatah, Kota Tangerang.
"Saya datang swab 07.50 WIB, selesai jam 10.00 WIB dan motor sudah tidak ada," kata Fitri.
Fitri menuturkan, sempat bertanya kepada juru parkir di puskesmas tersebut, namun mereka mengaku tidak mengetahui peristiwa pencurian itu."Juru parkir bilangnya enggak tahu. Di lihat dari CCTV, pelaku pencurian motor satu orang," tuturnya.
Saat ini kasus pencurian motor tersebut sedang ditangani petugas kepolisian setempat.
Dilansir dari akun Instagram @info_ciledug, Fitri mengatakan, dia datang ke puskemas bersama salah seorang anggota keluarganya untuk melakukan swab test antigen. Karena area parkir puskesmas penuh, Fitri terpaksa memarkirkan motornya dengan pelat nomor B 6670 VTN di depan Puskesmas Ciledug Jalan Raden Fatah, Kota Tangerang.
"Saya datang swab 07.50 WIB, selesai jam 10.00 WIB dan motor sudah tidak ada," kata Fitri.
Fitri menuturkan, sempat bertanya kepada juru parkir di puskesmas tersebut, namun mereka mengaku tidak mengetahui peristiwa pencurian itu."Juru parkir bilangnya enggak tahu. Di lihat dari CCTV, pelaku pencurian motor satu orang," tuturnya.
Saat ini kasus pencurian motor tersebut sedang ditangani petugas kepolisian setempat.
(hab)
tulis komentar anda