Mardani Kritik Rencana Pembongkaran Jalur Sepeda karena Polusi di Jakarta Mengkhawatirkan
Jum'at, 18 Juni 2021 - 18:57 WIB
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengkritik keras rencana polisi yang akan membongkar jalur sepeda permanen di kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat. Foto: Dok SINDOnews
JAKARTA - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengkritik keras rencana polisi yang akan membongkar jalur sepeda permanen di kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.
Menurut dia, seharusnya semua pihak bisa ikut mengedukasi masyarakat apabila sepeda merupakan alat transportasi yang membuat sehat. Terlebih, sepeda juga bisa membantu atas kebaikan lingkungan di sekitar.
Baca juga: Anies Tidak Tartarik Bahas Pembongkaran Jalur Sepeda, Sedang Fokus Masalah Covid-19
"Polusi udara di Jakarta sudah mengkhawatirkan, Thamrin-Sudirman saja tetap macet di saat Covid-19," ujarnya, Jumat (18/6/2021).
Anggota Komisi II DPR itu menyebut jika jalur sepeda dihilangkan, maka sudah jelas pola pikir semacam ini mengalami sebuah kemunduran. Apalagi saat ini sudah banyak warga yang melaksanakan aktivitasnya menggunakan sepeda. "Ada aspek keselamatan juga yang tidak boleh dilupakan," ucapnya.
Baca juga: Ulil Abshar Abdalla Sebut Pembongkaran Jalur Sepeda Adalah Kemunduran
Sebelumnya, dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Kompleks Parlemen Senayan pada Rabu (16/6/2021), Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta jalur sepeda di Sudirman-Thamrin dibongkar lantaran memicu diskriminasi. Kapolri pun mengiyakan usulan pembongkaran jalur sepeda.
Menurut dia, seharusnya semua pihak bisa ikut mengedukasi masyarakat apabila sepeda merupakan alat transportasi yang membuat sehat. Terlebih, sepeda juga bisa membantu atas kebaikan lingkungan di sekitar.
Baca juga: Anies Tidak Tartarik Bahas Pembongkaran Jalur Sepeda, Sedang Fokus Masalah Covid-19
"Polusi udara di Jakarta sudah mengkhawatirkan, Thamrin-Sudirman saja tetap macet di saat Covid-19," ujarnya, Jumat (18/6/2021).
Anggota Komisi II DPR itu menyebut jika jalur sepeda dihilangkan, maka sudah jelas pola pikir semacam ini mengalami sebuah kemunduran. Apalagi saat ini sudah banyak warga yang melaksanakan aktivitasnya menggunakan sepeda. "Ada aspek keselamatan juga yang tidak boleh dilupakan," ucapnya.
Baca juga: Ulil Abshar Abdalla Sebut Pembongkaran Jalur Sepeda Adalah Kemunduran
Sebelumnya, dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Kompleks Parlemen Senayan pada Rabu (16/6/2021), Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta jalur sepeda di Sudirman-Thamrin dibongkar lantaran memicu diskriminasi. Kapolri pun mengiyakan usulan pembongkaran jalur sepeda.
(jon)
tulis komentar anda