Kapolrestro Jakbar Berikan Baju Lebaran untuk Korban Kebakaran Tambora
Kamis, 21 Mei 2020 - 21:36 WIB
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Audie S Latuheru saat menyambangi lokasi pengungsian korban kebakaran di Jembatan Besi.Foto/SINDOnews/Yan Yusuf
JAKARTA - Demi meringankan korban kebakaran Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Audie S Latuheru membelikan baju Lebaran kepada sejumlah anak korban kebakaran di Jembatan Besi. Pemberian baju Lebaran dilakukan di posko pengungsian di Sekolah Candra Naya, Jembatan Besi.
Audie mengatakan, pengungsi juga sangat membutuhkan pakaian di samping kebutuhan pangan. Audie menyediakan dua stel pakaian untuk diberikan kepada 40 balita dan 55 anak-anak usia SD dan SMP yang menjadi korban kebakaran.
“Kita kasih pakaian ganti ya masing-masing diberikan dua stel baik pakaian luar maupun dalam untuk balita anak-anak maupun orang dewasa,” kata Audie di lokasi pada Kamis (21/5/2020). (Baca: Kebakaran Dahsyat di Tambora Akibat Korsleting Listrik)
Saat menyambangi para korban kebakaran, Audie sempat berbincang dan mengungkapkan rasa empati kepada korban kebakaran. “Anda bisa bayangkan bahwa menjelang Lebaran ketika orang-orang mencari pakaian untuk merayakan Hari Raya. Saudara-saudara kita malah kehilangan semuanya termasuk pakaian,” ujarnya.
Sebelumnya, Kebakaran menghanguskan 102 rumah penduduk di Jalan Jembatan Besi II, Tambora Jakarta Barat, Selasa (19/5/2020). Sebanyak 772 jiwa harus mengungsi akibat peristiwa itu.
Audie mengatakan, pengungsi juga sangat membutuhkan pakaian di samping kebutuhan pangan. Audie menyediakan dua stel pakaian untuk diberikan kepada 40 balita dan 55 anak-anak usia SD dan SMP yang menjadi korban kebakaran.
“Kita kasih pakaian ganti ya masing-masing diberikan dua stel baik pakaian luar maupun dalam untuk balita anak-anak maupun orang dewasa,” kata Audie di lokasi pada Kamis (21/5/2020). (Baca: Kebakaran Dahsyat di Tambora Akibat Korsleting Listrik)
Saat menyambangi para korban kebakaran, Audie sempat berbincang dan mengungkapkan rasa empati kepada korban kebakaran. “Anda bisa bayangkan bahwa menjelang Lebaran ketika orang-orang mencari pakaian untuk merayakan Hari Raya. Saudara-saudara kita malah kehilangan semuanya termasuk pakaian,” ujarnya.
Sebelumnya, Kebakaran menghanguskan 102 rumah penduduk di Jalan Jembatan Besi II, Tambora Jakarta Barat, Selasa (19/5/2020). Sebanyak 772 jiwa harus mengungsi akibat peristiwa itu.
(hab)
tulis komentar anda