Truk Bermuatan Lele Terguling di Serpong, Warga Rebutan Bawa Pulang
Rabu, 17 Februari 2021 - 10:31 WIB
Warga Serpong, Tangsel, membawa pulang ikan lele milik truk yang terguling di Serpong.Foto/Istimewa
TANGERANG SELATAN - Truk bermuatan ikan lele di Jalan Raya Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), dilaporkan terguling. Ribuan ikan lele siap jual pun tumpah kejalan. Warga dan pengguna jalan pun langsung menyerbu.
Dalam rekaman video yang diunggah dan akhirnya viral, tampak puluhan orang dengan menggunakan kantong plastik dan karung, memasukkan lele yang memenuhi jalan dan membawanya pulang.
"Kawasan Jalan Raya Serpong saat ini panen lele. Jadi masyarakat disekitar Serpong, Jalan Raya Serpong, tidak jauh dari bundaran Alam Sutera, dekat Indomaret, masyarakat panen lele," kata pengunggah video itu pada Selasa, 16 Februari 2021 tadi malam. Baca: Ngaku Bisa Cairkan Harta Bung Karno, Kakek 73 Tahun Diciduk Polisi
Informasi adanya truk lele terguling di Jalan Raya Serpong, dibenarkan pihak kepolisian dari Satlantas Polres Tangsel. Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Bayu Marfiando mengatakan, benar telah terjadi kecelakaan truk terguling di Jalan Raya Serpong. "Infonya ada, tetapi anggota ke TKP sudah keburu dievakuasi," pungkas Bayu.
Dalam rekaman video yang diunggah dan akhirnya viral, tampak puluhan orang dengan menggunakan kantong plastik dan karung, memasukkan lele yang memenuhi jalan dan membawanya pulang.
"Kawasan Jalan Raya Serpong saat ini panen lele. Jadi masyarakat disekitar Serpong, Jalan Raya Serpong, tidak jauh dari bundaran Alam Sutera, dekat Indomaret, masyarakat panen lele," kata pengunggah video itu pada Selasa, 16 Februari 2021 tadi malam. Baca: Ngaku Bisa Cairkan Harta Bung Karno, Kakek 73 Tahun Diciduk Polisi
Informasi adanya truk lele terguling di Jalan Raya Serpong, dibenarkan pihak kepolisian dari Satlantas Polres Tangsel. Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Bayu Marfiando mengatakan, benar telah terjadi kecelakaan truk terguling di Jalan Raya Serpong. "Infonya ada, tetapi anggota ke TKP sudah keburu dievakuasi," pungkas Bayu.
(hab)
tulis komentar anda