Korlap Aksi 1812 Siap Diperiksa Polisi
Minggu, 20 Desember 2020 - 12:52 WIB
Koordinator lapangan aksi 1812 Rizal Kobar siap datang jika dipanggil oleh pihak kepolisian. Dia akan patuh dengan hukum, namun hingga kini belum ada surat panggilan. Foto: Dok SINDOnews
JAKARTA - Koordinator lapangan aksi 1812 Rizal Kobar siap datang jika dipanggil oleh pihak kepolisian . Dia akan patuh dengan hukum, namun hingga kini belum ada surat panggilan.
“Selama saya dipanggil menurut prosedur hukum, saya akan datang. Saya akan datang dan saya akan menjelaskan kepada pihak aparat,” tegasnya, Minggu (20/12/2020). (Baca juga: 7 Orang Ditahan Gara-gara Aksi 1812, Polisi Sebut Kemungkinan Ada Tersangka Lain)
Dia juga menegaskan terkait dua polisi yang terkena sabetan benda tajam ketika akan membubarkan aksi, hal itu bukan dilakukan peserta aksi. Karena, pihaknya melarang peserta aksi membawa bentuk senjata apapun.
“Itu tidak mungkin peserta aksi karena kami melarang bentuk senjata apapun juga. Minum-minuman keras, apalagi yang berbau narkoba. Itu semua kita larang,” kata Rizal.
Menurutnya, tidak mungkin ada peserta aksi yang mabuk dan membawa senjata tajam. Rizal menjelaskan, Anak NKRI itu adalah gabungan ormas mulai dari FPI, Kobar, Bang Japar, Pendekar Betawi, Pendekar 411, dan ormas lainnya sehingga saya yakin semuanya patuh.
“Saya juga dapat informasi kalau ratusan orang yang diamankan sudah dipulangkan, saya ucapkan terima kasih untuk polisi,” ujarnya. (Baca juga: Penusuk Polisi saat Aksi 1812 Berbaju Hitam, Yusri: Kita Kejar)
“Selama saya dipanggil menurut prosedur hukum, saya akan datang. Saya akan datang dan saya akan menjelaskan kepada pihak aparat,” tegasnya, Minggu (20/12/2020). (Baca juga: 7 Orang Ditahan Gara-gara Aksi 1812, Polisi Sebut Kemungkinan Ada Tersangka Lain)
Dia juga menegaskan terkait dua polisi yang terkena sabetan benda tajam ketika akan membubarkan aksi, hal itu bukan dilakukan peserta aksi. Karena, pihaknya melarang peserta aksi membawa bentuk senjata apapun.
“Itu tidak mungkin peserta aksi karena kami melarang bentuk senjata apapun juga. Minum-minuman keras, apalagi yang berbau narkoba. Itu semua kita larang,” kata Rizal.
Menurutnya, tidak mungkin ada peserta aksi yang mabuk dan membawa senjata tajam. Rizal menjelaskan, Anak NKRI itu adalah gabungan ormas mulai dari FPI, Kobar, Bang Japar, Pendekar Betawi, Pendekar 411, dan ormas lainnya sehingga saya yakin semuanya patuh.
“Saya juga dapat informasi kalau ratusan orang yang diamankan sudah dipulangkan, saya ucapkan terima kasih untuk polisi,” ujarnya. (Baca juga: Penusuk Polisi saat Aksi 1812 Berbaju Hitam, Yusri: Kita Kejar)
(jon)
Lihat Juga :
tulis komentar anda