12 Ribu Pekerja Pabrik di Kabupaten Bekasi Akan Lakukan Swab Test Massal
Senin, 30 November 2020 - 14:17 WIB
BEKASI - Satuan Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi bakal melakukan tes swab masal terhadap ratusan ribu pekerja pabrik yang berada di wilayahnnya. Tes itu dilakukan lantaran wilayah Kabupaten Bekasi masih zona merah akibat ledakan kluster industri menjadi penyumbang terbesar corona di wilayahnya.
"Kita bakal lakukan tes swab terhadap 12.000 pekerja pabrik, karena penyumbang terbesar Covid-19 dari kluster Industri," ujar Wakil I Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Kombes Hendra Gunawan, Senin (30/11). Tes massal akan dilakukan setelah selesai menyiapkan lokasi isolasi terpusat.
Kapolrestro Bekasi ini menjelaskan, alasan dilakukan tes swab massal, dikarenakan sektor industri menjadi penyumbang 60% kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi, atau kurang lebih 3.000 kasus positif berasal dari sektor Industri. Untuk itu, pemerintah mengandeng Polri, TNI untuk tes swab menyasar sektor pabrik atau industri.
"Dalam tahap pertama, kami akan lakukan 12.000 tes swab massal, selama 12 hari ke depan, dengan per harinya sebanyak 1.000 orang akan dilakukan tes," katanya.Dengan swab massal, Hendra berharap dapat menjaring atau mendeteksi pekerja pabrik yang ternyata positif corona, tapi tidak ada gejala. (Baca: Covid-19 Mengkhawatirkan, Pengguna KRL Malah Bertambah 17 Ribu Orang)
Sedangkan Untuk lokasi karantina atau isolasi mandiri tengah disiapkan di Wisma Dirgantara, yang berada di Jalan KH Dewantara Jababeka, Desa Simpangan Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi."Makanya ini lagi kita persiapkan untuk penambahan dari awal 60 kamar, bakal menjadi 500 lebih," ucapnya.
"Kita bakal lakukan tes swab terhadap 12.000 pekerja pabrik, karena penyumbang terbesar Covid-19 dari kluster Industri," ujar Wakil I Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Kombes Hendra Gunawan, Senin (30/11). Tes massal akan dilakukan setelah selesai menyiapkan lokasi isolasi terpusat.
Kapolrestro Bekasi ini menjelaskan, alasan dilakukan tes swab massal, dikarenakan sektor industri menjadi penyumbang 60% kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi, atau kurang lebih 3.000 kasus positif berasal dari sektor Industri. Untuk itu, pemerintah mengandeng Polri, TNI untuk tes swab menyasar sektor pabrik atau industri.
"Dalam tahap pertama, kami akan lakukan 12.000 tes swab massal, selama 12 hari ke depan, dengan per harinya sebanyak 1.000 orang akan dilakukan tes," katanya.Dengan swab massal, Hendra berharap dapat menjaring atau mendeteksi pekerja pabrik yang ternyata positif corona, tapi tidak ada gejala. (Baca: Covid-19 Mengkhawatirkan, Pengguna KRL Malah Bertambah 17 Ribu Orang)
Sedangkan Untuk lokasi karantina atau isolasi mandiri tengah disiapkan di Wisma Dirgantara, yang berada di Jalan KH Dewantara Jababeka, Desa Simpangan Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi."Makanya ini lagi kita persiapkan untuk penambahan dari awal 60 kamar, bakal menjadi 500 lebih," ucapnya.
(hab)
tulis komentar anda